Membuka Kerja Sama Indonesia-India di Bidang Pertahanan: Wawasan Inti dari Webinar ISI - Koran Mandalika

Membuka Kerja Sama Indonesia-India di Bidang Pertahanan: Wawasan Inti dari Webinar ISI

Rabu, 12 Maret 2025 - 12:04

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, 12 Maret 2025 – Pada 6 Maret 2025, organisasi terpandang Indo-Pacific Strategic Intelligence (ISI) dalam kemitraan yang signifikan dengan Kedutaan Besar India di Jakarta, sukses menggelar webinar komprehensif berjudul “Membuka Kerja Sama Pertahanan Indonesia-India.” Acara penting ini disusun untuk menyelidiki berbagai jalan potensi untuk kolaborasi pertahanan antara kedua negara, menekankan pentingnya mengeksplorasi peluang untuk usaha patungan, memfasilitasi transfer teknologi, dan membina kemitraan strategis yang dapat meningkatkan keamanan bersama dan efektivitas operasional.

Pidato Pokok oleh Duta Besar India Sandeep Chakravorty

Image

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Duta Besar Sandeep Chakravorty, yang menjabat sebagai perwakilan India untuk Indonesia, memaparkan pidato utama yang menarik yang menggarisbawahi hubungan pertahanan yang semakin kuat yang sedang dikembangkan antara Indonesia dan India. Pidatonya mencakup beberapa poin penting yang menyoroti semangat kolaboratif dan tujuan bersama kedua negara:

– Hubungan Historis & Strategis – Duta Besar Sandeep menitikberatkan hubungan historis dan budaya mendalam yang mengikat India dan Indonesia, menunjukkan visi bersama mereka untuk keamanan dan stabilitas regional dalam konteks yang lebih luas di kawasan Indo-Pasifik. Ia berbicara tentang hubungan lama yang telah berkembang selama berabad-abad, membentuk pondasi untuk kerja sama kontemporer.

– Teknologi & Manufaktur Pertahanan India – Beliau memaparkan kemajuan luar biasa India dalam produksi pertahanan, memperlihatkan evolusi negara ini menjadi mitra yang dapat diandalkan untuk upaya modernisasi militer Indonesia. Duta Besar menyebutkan bidang-bidang tertentu di mana India telah unggul, di antaranya pengembangan persenjataan dan sistem persenjataan canggih asli India yang dapat bermanfaat bagi Indonesia.

– Peluang untuk Kerja Sama Pertahanan – Duta Besar Sandeep sangat menganjurkan pembentukan usaha patungan dalam produksi pertahanan, penelitian, dan transfer teknologi dengan tujuan utama untuk meningkatkan kemandirian dan mengurangi ketergantungan pada pemasok Barat. Dia proyek-proyek potensial dan kolaborasi yang dapat muncul dari kemitraan ini, yang tidak hanya akan meningkatkan kemampuan pertahanan Indonesia tetapi juga meningkatkan posisi India sebagai pemain kunci di kawasan ini.

Baca Juga :  PPPU Training Anyar Energy Academy dalam Mengendalikan Emisi dan Menjaga Kualitas Udara

– Kolaborasi Keamanan Maritim – Mengingat pentingnya kepentingan strategis Indo-Pasifik, beliau menekankan kebutuhan mendesak untuk latihan angkatan laut bersama dan peningkatan pembagian intelijen untuk memastikan bahwa jalur laut yang vital tetap terbuka dan aman. Dia mencatat bahwa kolaborasi semacam itu akan sangat penting dalam mengatasi tantangan keamanan maritim bersama dan meningkatkan kesiapan operasional angkatan laut kedua negara.

Sambutan oleh Curie Maharani – Direktur Eksekutif, ISI

Image

Direktur Eksekutif Indo-Pacific Strategic Intelligence (ISI) dan analis keamanan terkemuka, Curie Maharani mengucapkan sambutan mendalam yang menguraikan tujuan menyeluruh dari webinar ini. Kontribusinya antara lain:

– Beliau menekankan peran penting diplomasi pertahanan dalam meningkatkan hubungan bilateral dan menumbuhkan kepercayaan di antara kedua negara. Maharani menjabarkan bagaimana keterlibatan diplomatik dapat membuka jalan bagi kolaborasi militer yang lebih substansial.

– Ia menganjurkan pentingnya berbagi pengetahuan dan koordinasi kebijakan untuk mendukung kemitraan pertahanan yang saling menguntungkan, mengadvokasi platform yang memfasilitasi dialog dan pengambilan keputusan kolektif dalam masalah pertahanan.

– Ia juga membahas peran penting ISI dalam menjembatani pemerintah, industri, dan akademisi untuk memfasilitasi kolaborasi pertahanan yang bermakna, memastikan bahwa semua pemangku kepentingan selaras dan bekerja untuk mencapai tujuan bersama di bidang keamanan dan pertahanan.

Diskusi Panel Pakar

Image

Webinar ini menampilkan panel pembicara terkemuka dari Indonesia dan India yang terlibat dalam diskusi mendalam tentang berbagai aspek kerja sama pertahanan, yang masing-masing membawa perspektif unik mereka:

Makmur Keliat – Analis Pertahanan & Keamanan Indonesia

– Menganalisis posisi strategis Indonesia di Indo-Pasifik dan menuturkan bagaimana hubungan yang lebih kuat dengan India dapat meningkatkan keamanan regional. Makmur mendeskripsikan gambaran umum yang komprehensif tentang lanskap geopolitik, menekankan pentingnya kolaborasi dengan India dalam mengatasi tantangan keamanan regional.

– Ia juga membahas tantangan kebijakan dan peraturan yang dapat berdampak pada perjanjian pertahanan di masa depan antara kedua negara, mengidentifikasi rintangan potensial dan menyarankan cara-cara untuk mengarahkannya secara efektif.

Arun P. Golaya – Pakar Industri Pertahanan India

– Arun menyoroti kemajuan India dalam bidang manufaktur pertahanan dalam negeri, termasuk kemajuan dalam sistem rudal, peralatan angkatan laut, dan teknologi militer yang canggih. Dia menampilkan contoh-contoh spesifik dari proyek-proyek sukses dan inovasi yang dapat dimanfaatkan dalam kolaborasi dengan Indonesia.

Baca Juga :  Home Deco Expo 2024: Pameran Bahan Bangunan Terbesar di Indonesia Timur Berhasil Mengguncang Bali!

– Ia mengusulkan perjanjian transfer teknologi untuk membantu Indonesia memperkuat industri pertahanannya, dengan menekankan manfaat timbal balik yang dapat diberikan oleh perjanjian semacam itu bagi kedua negara.

Jan Pieter – Spesialis Pengadaan Pertahanan Indonesia

– Jan membahas kebijakan pengadaan pertahanan Indonesia dan bagaimana India dapat menjadi pemasok pertahanan utama. Dia menganalisis lanskap pengadaan saat ini dan mengidentifikasi peluang bagi produsen pertahanan India untuk memasuki pasar Indonesia.

– Ia mengadvokasi peraturan yang disederhanakan dan perjanjian bilateral untuk memfasilitasi perdagangan pertahanan dan produksi bersama, menyarankan kerangka kerja yang akan meningkatkan efisiensi dan mengurangi hambatan birokrasi.

Shiv Kumar – Spesialis Keamanan Maritim India

– Shiv menggarisbawahi pentingnya keamanan maritim, khususnya dalam mengamankan jalur laut di Indo-Pasifik. Dia mengartikulasikan implikasi strategis keamanan maritim bagi kedua negara dan kawasan yang lebih luas.

– Ia menganjurkan patroli angkatan laut, latihan militer, dan mekanisme pembagian intelijen bersama di antara kedua negara, menyoroti bagaimana upaya kolaboratif semacam itu dapat secara signifikan meningkatkan kesadaran situasional maritim dan kemampuan respons.

Image

Kesimpulan: Memperkuat Kerja Sama Pertahanan Indonesia-India

Webinar ini menegaskan potensi besar bagi Indonesia dan India untuk memperdalam kerja sama pertahanan mereka. Beberapa kesimpulan utama dari diskusi tersebut meliputi:

– India sebagai mitra pertahanan yang kuat untuk rencana modernisasi Indonesia, dengan fokus pada proyek-proyek kolaboratif yang dapat meningkatkan kemampuan militer.

– Perkembangan transfer teknologi dan usaha patungan untuk pemupukkan kemandirian kedua negara dalam produksi pertahanan, yang pada akhirnya mengarah pada postur pertahanan yang lebih tangguh.

– Kerja sama keamanan maritim menjadi aspek penting dari kemitraan ini, dengan komitmen bersama untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan Indo-Pasifik.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Bahas Sustainability dalam Transportasi Perkeretaapian, Dirut KAI Jadi Narasumber Kuliah Umum di FEB UI
Hisense Hadirkan Mini-LED AI TV U6Q di Indonesia
Jual Mobil Sedan Bekas: Lebih Susah atau Justru Lebih Menguntungkan?
Tokocrypto Tingkatkan Pemahaman Kripto di Kalangan Generasi Muda Indonesia
Gadai PC dan Laptop di deGadai: Solusi Cepat Dapat Dana Tanpa Kehilangan Aset
AnyMind Group ditunjuk sebagai distributor online eksklusif untuk Moyuum di Indonesia
Kolaborasi Port Academy & PT Phoenix Resources International dalam Pelatihan IMO OPRC Level 1
Energy Academy Perkenalkan Training Authorized Gas Tester: Tingkatkan Keamanan di Ruang Terbatas

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 18:05

Bahas Sustainability dalam Transportasi Perkeretaapian, Dirut KAI Jadi Narasumber Kuliah Umum di FEB UI

Rabu, 12 Maret 2025 - 15:29

Hisense Hadirkan Mini-LED AI TV U6Q di Indonesia

Rabu, 12 Maret 2025 - 15:13

Jual Mobil Sedan Bekas: Lebih Susah atau Justru Lebih Menguntungkan?

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:12

Tokocrypto Tingkatkan Pemahaman Kripto di Kalangan Generasi Muda Indonesia

Rabu, 12 Maret 2025 - 13:50

Gadai PC dan Laptop di deGadai: Solusi Cepat Dapat Dana Tanpa Kehilangan Aset

Rabu, 12 Maret 2025 - 10:24

AnyMind Group ditunjuk sebagai distributor online eksklusif untuk Moyuum di Indonesia

Rabu, 12 Maret 2025 - 10:00

Kolaborasi Port Academy & PT Phoenix Resources International dalam Pelatihan IMO OPRC Level 1

Rabu, 12 Maret 2025 - 10:00

Energy Academy Perkenalkan Training Authorized Gas Tester: Tingkatkan Keamanan di Ruang Terbatas

Berita Terbaru

Teknologi

Hisense Hadirkan Mini-LED AI TV U6Q di Indonesia

Rabu, 12 Mar 2025 - 15:29