Merayakan Kreativitas! Indofood dan Pasar Seni ITB 2025 “Setakat Lekat” - Koran Mandalika

Merayakan Kreativitas! Indofood dan Pasar Seni ITB 2025 “Setakat Lekat”

Senin, 27 Oktober 2025 - 16:46

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandung – Indofood melalui brand unggulannya, Indomie, Indomilk, dan Chitato, hadir di Pasar Seni ITB 2025 yang digelar pada 18–19 Oktober 2025 di Kampus Ganesha, Bandung. Tahun ini Indofood menghadirkan sesuatu yang berbeda yaitu instalasi seni kolaboratif bersama seniman, dosen, sekaligus alumni FSRD ITB, Budi Adi Nugroho. Instalasi ini dirancang untuk menampilkan karakter unik setiap brand Indofood, sekaligus menyatu dengan tema festival, “Setakat Lekat”, yang merefleksikan eratnya hubungan antara realitas fisik dan digital.

Pasar Seni ITB: Ikon Seni & Budaya

Sejak digelar pertama kali pada 1972, Pasar Seni ITB dikenal sebagai salah satu festival seni paling ikonik di Indonesia. Festival ini mempertemukan seniman, akademisi, pelaku industri, hingga masyarakat luas, menjadikannya ruang interaksi budaya yang unik. Dengan sejarah panjang lebih dari lima dekade, Pasar Seni ITB bahkan pernah mencatat rekor 600.000 pengunjung, menjadikannya salah satu festival budaya terbesar di Asia Tenggara. Setelah vakum lebih dari sepuluh tahun, festival ini kembali dengan energi baru. Tahun 2025, Pasar Seni ITB menghadirkan pameran, pertunjukan, workshop, instalasi seni, serta lebih dari 200 booth kreatif lintas disiplin, dengan semangat tema “Setakat Lekat”. Tema ini merefleksikan realitas kontemporer, di mana batas antara dunia nyata dan maya semakin kabur dan saling melekat, membentuk pengalaman kolektif baru.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Komitmen Indofood untuk Kreativitas Generasi Muda

“Indofood percaya bahwa seni adalah bahasa universal yang menyatukan masyarakat. Kehadiran Indomie, Indomilk, dan Chitato di Pasar Seni ITB 2025 bukan hanya menghadirkan rasa, tetapi juga pengalaman seni yang bermakna. Kolaborasi ini adalah bentuk dukungan kami terhadap perkembangan seni-budaya Indonesia, sekaligus mempererat kedekatan Indofood dengan generasi muda, keluarga, dan komunitas kreatif,” ujar Fierman Authar, Head of Consumer Engagement PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.

Baca Juga :  Integrasi WhatsApp API + CRM AI Barantum untuk Layanan Maksimal

Instalasi Kolaboratif: Satu Karya, Beragam Ekspresi

Instalasi bersama Budi Adi Nugroho menghadirkan bentuk visual serupa, namun dibedakan oleh warna utama tiap brand dan elemen khas Pasar Seni ITB. Indomie dengan merah, kuning, hijau ikonik melambangkan keberagaman rasa lintas generasi. Indomilk membawa warna khas Indomilk Your Way sebagai simbol energi dan budaya generasi muda. Chitato hadir dengan kuning cerah penuh keceriaan, mengekspresikan fun dan spontanitas anak muda. Keseluruhan instalasi menegaskan bahwa meski tiap brand punya karakter unik, semuanya berpadu harmonis dalam tema “Setakat Lekat” yang mencerminkan eratnya hubungan masyarakat, budaya, dan kreativitas.

Apresiasi dari ITB dan Seniman

Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara, M.T., Rektor ITB, menyampaikan, “Pasar Seni ITB adalah ruang dialog antara seni, sains, teknologi, dan masyarakat. Kehadiran Indofood dengan instalasi kolaboratif ini menunjukkan bagaimana dunia industri dan akademisi dapat saling memperkaya.”

Sementara itu, Budi Adi Nugroho menambahkan, “Kolaborasi ini membuktikan bahwa seni bisa hadir di berbagai medium, bahkan melalui brand yang sudah akrab di keseharian. Saya ingin menghadirkan karya yang melekat di ingatan, sama seperti Indomie, Indomilk, dan Chitato yang telah lama menjadi bagian dari masyarakat Indonesia.”

Tentang Partisipasi Indofood

Dengan hadir di Pasar Seni ITB 2025, Indofood ingin memperkuat perannya sebagai brand yang bukan hanya dekat secara produk, tetapi juga hadir di ruang budaya, keluarga, dan komunitas. Partisipasi ini mempertegas komitmen Indofood untuk terus menyatukan rasa, seni, dan masyarakat. Ikuti informasi lebih lanjut di Instagram: @rumahindofood, @indomie, @indomilkyourway, dan @mychitato.

Tentang Indofood

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (“ICBP”) merupakan salah satu produsen produk konsumen bermerek yang mapan dan terkemuka. Kami memiliki kegiatan usaha dalam berbagai kategori produk, antara lain mi instan, dairy, makanan ringan, penyedap makanan, nutrisi dan makanan khusus, serta minuman. Selain itu, kami juga menjalankan kegiatan usaha kemasan yang memproduksi kemasan fleksibel maupun karton untuk produk-produk kami. Kami menawarkan berbagai pilihan produk makanan dan minuman sebagai solusi kebutuhan sehari-hari bagi konsumen di segala usia dan segmen pasar, melalui lebih dari 30 merek produk kami yang terkemuka. Banyak di antara merek-merek tersebut memiliki pangsa pasar yang signifikan di Indonesia, didukung oleh kepercayaan dan loyalitas yang mendalam dari para konsumen kami selama bertahun-tahun. Secara khusus, Indomie yang merupakan merek mi instan unggulan kami, telah berkembang menjadi merek internasional dengan kepemimpinan pasar yang kuat hingga ke luar Indonesia. Kegiatan operasional kami didukung oleh 60 pabrik yang tersebar di berbagai wilayah utama di Indonesia, sehingga kami dapat senantiasa dekat dengan para konsumen dan menjamin kesegaran produk. Kami memanfaatkan jaringan distribusi PT Indofood Sukses Makmur Tbk (“Indofood”) yang ekstensif guna memenuhi permintaan konsumen di segenap penjuru Nusantara, serta memastikan ketersediaan produk-produk kami di seluruh channel penjualan secara tepat waktu dan lebih efisien. Guna melayani permintaan pasar di mancanegara, kami memiliki lebih dari 20 fasilitas produksi di Malaysia, Afrika, Timur Tengah, dan Eropa Tenggara yang menempatkan ICBP menjadi salah satu produsen mi instan terbesar di dunia. Selain itu, ICBP juga mengekspor berbagai produknya dari Indonesia, sehingga produk kami hadir di lebih dari 100 negara di dunia.
Press release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Berita Terkait

BRI Jatinegara Region 6 Jakarta 1 Gelar Tenant Gathering di Mall Basura City
Mahasiswa BINUS @Malang Terpilih Program Peacebuilder ASEAN untuk Membangun Perdamaian Global
Tren, Peluang, dan Strategi di Investasi Emas Online di Akhir Tahun 2025
KAI Uji Coba Operasional 2 Trainset Baru LRT Jabodebek untuk Tingkatkan Layanan
16 Peluang Kerja di 2030 dari AI hingga IT
Program Desa Emas Dorong Pertumbuhan Ekononomi Desa Mandiri Melalui Kegiatan Golden Pitch – Demoday 2025
KAI Daop 8 Surabaya Buka Pemesanan Tiket Secara Bertahap untuk Perjalanan Mulai 1 Desember 2025
Sales Otomatis Jalan Sendiri dengan AI Agent Barantum

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 20:53

Pemprov NTB Soroti Banjir di Bima dan Dompu, Gubernur: Sudah Kita Siapkan Semua Bantuan

Rabu, 12 November 2025 - 11:39

Soal Utang Penyelenggara MXGP Rp 799 Juta ke RSUD NTB, dr. Jack Serahkan ke Pemprov

Selasa, 11 November 2025 - 19:55

MXGP 2024 Sisakan Persoalan, Surat Garansi Bank NTB Syariah Senilai Ratusan Juta Asli atau Palsu?

Senin, 10 November 2025 - 16:26

Aliansi Peduli Demokrasi Desak Gubernur NTB Cabut Izin IUPHHK-HTI PT Sadhana Arif Nusa

Sabtu, 8 November 2025 - 19:22

Gubernur Iqbal Terharu Sultan Bima Terima Gelar Pahlawan Nasional

Jumat, 7 November 2025 - 21:11

Serahkan Rancangan KUA dan PPAS APBD 2026, Pemprov NTB Optimistis Fiskal Daerah Meningkat

Jumat, 7 November 2025 - 12:20

Moratorium Pemungutan BPP Dinilai Kebijakan Tanpa Napas untuk Sekolah

Kamis, 6 November 2025 - 15:49

Ekonomi NTB Tumbuh di Triwulan III, BPS Sebut Peran Industri Pengolahan

Berita Terbaru