Ancaman AI Meningkat: Positive Technologies Berikan Kuliah Umum di UGM - Koran Mandalika

Ancaman AI Meningkat: Positive Technologies Berikan Kuliah Umum di UGM

Jumat, 21 November 2025 - 12:10

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perkembangan kecerdasan buatan Artificial Intelligence (AI) menciptakan lonjakan ancaman baru dalam dunia keamanan digital. Dalam kuliah umum yang disampaikan oleh Alexey Lukatsky, Managing Director & Cybersecurity Business Consultant Positive Technologies, dijelaskan bagaimana AI kini dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan siber untuk melakukan serangan yang jauh lebih canggih dan otomatis.

Alexey Lukatsky diakui sebagai salah satu pakar keamanan informasi paling terkemuka di Rusia dan dikenal luas sebagai cybersecurity evangelist tidak hanya di Rusia tetapi juga di tingkat global. Ia telah berkecimpung di industri keamanan informasi selama lebih dari 30 tahun.

Sebelum bergabung dengan Positive Technologies, Alexey bekerja di kantor Cisco Rusia dengan tanggung jawab mengembangkan bisnis keamanan informasi di wilayah Rusia, CIS, dan juga Eropa.

Pada tahun 2024, Alexey dianugerahi medali Virtuti Interneti, penghargaan tertinggi dari Russian Internet Governance Forum bagi individu yang memberikan kontribusi besar terhadap ekosistem internet dan keamanan siber.

Ia juga aktif mengajar di berbagai institusi pendidikan dan organisasi internasional, serta merupakan penulis lebih dari 600 artikellima buku, dan lebih dari tiga puluh kurikulum pembelajaran di bidang cybersecurity. Selain itu, Alexey terlibat dalam penyusunan dan peninjauan berbagai regulasi dan kerangka hukum terkait keamanan informasi dan perlindungan data pribadi.

AI Menjadi Senjata Baru Hacker

Dalam pemaparannya, Alexey menjelaskan bahwa kemampuan AI generatif telah berkembang drastis bukan hanya membantu pekerjaan manusia, tetapi kini juga dapat digunakan untuk:

1. Meniru suara dan wajah manusia dengan tingkat kemiripan tinggi, membuka jalan bagi penipuan berbasis deepfake.

2. Menghasilkan pesan phishing yang sangat alami, sehingga sulit dibedakan dari komunikasi asli.

3. Mengotomatisasi ratusan skenario serangan sekaligus, membuat upaya pertahanan manual semakin tidak relevan.

Baca Juga :  Sistem POS dengan AI dapat Tingkatkan Profit Bisnis Kuliner hingga 40%

4. Melewati sistem keamanan tradisional seperti OTP, verifikasi wajah, pemeriksaan suara, dan bahkan beberapa sistem biometrik.

5. Mengincar sektor pemerintahan, keuangan, teknologi, pendidikan, dan kesehatan, yang menunjukkan peningkatan signifikan dalam upaya serangan sepanjang 2025.

Alexey menegaskan bahwa era ini menuntut pendekatan baru menggunakan AI untuk melawan AI, membangun sistem keamanan yang mampu belajar secara adaptif, serta meningkatkan kapasitas SDM agar siap menghadapi serangan generasi terbaru.

Menanggapi kompleksitas ancaman siber terbaru tersebut, Positive Technologies kembali melakukan kunjungan resmi ke Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk membahas tindak lanjut MoU dan memperkuat kerja sama strategis dalam keamanan siber internasional.

Sebelumnya, pertemuan serupa telah dilakukan pada 11 Juni 2025 saat penandatanganan MoU pertama, serta 13 Oktober 2025 untuk membahas langkah-langkah awal implementasi kerja sama tersebut.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Berita Terkait

KAI Operasikan Kereta Tambahan Antisipasi Lonjakan Penumpang Libur Nataru 2025/2026
Tingkatkan Sinergitas, KAI Daop 8 Surabaya Teken MoU dengan Kejaksaan Negeri Bangkalan
Semakin Terhubung, Semakin Mudah: Alternatif Perjalanan untuk Semua Pelanggan
Sambut Akhir Tahun, KAI Logistik Hadirkan Diskon Pengiriman Paket Hingga 50%
PT RPN, Entitas Holding Perkebunan Nusantara, Selenggarakan Pelatihan Pengendalian OPT Berbasis Lingkungan
Setelah Banjir Aceh–Sumut–Sumbar, Balancia Tantang Korporasi Lain: Berani Tanam Pohon atau Cuma Bikin Drama?
Morgan Stanley Turunkan Rating Tesla: Dampak pada Saham, AI, dan Masa Depan EV
Krakatau Steel Siap Dukung Mandat Pembangunan 300 Ribu Jembatan

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 07:27

KAI Operasikan Kereta Tambahan Antisipasi Lonjakan Penumpang Libur Nataru 2025/2026

Senin, 15 Desember 2025 - 07:01

Tingkatkan Sinergitas, KAI Daop 8 Surabaya Teken MoU dengan Kejaksaan Negeri Bangkalan

Senin, 15 Desember 2025 - 06:38

Semakin Terhubung, Semakin Mudah: Alternatif Perjalanan untuk Semua Pelanggan

Senin, 15 Desember 2025 - 06:06

Sambut Akhir Tahun, KAI Logistik Hadirkan Diskon Pengiriman Paket Hingga 50%

Senin, 15 Desember 2025 - 02:00

Setelah Banjir Aceh–Sumut–Sumbar, Balancia Tantang Korporasi Lain: Berani Tanam Pohon atau Cuma Bikin Drama?

Senin, 15 Desember 2025 - 00:22

Morgan Stanley Turunkan Rating Tesla: Dampak pada Saham, AI, dan Masa Depan EV

Minggu, 14 Desember 2025 - 23:24

Krakatau Steel Siap Dukung Mandat Pembangunan 300 Ribu Jembatan

Minggu, 14 Desember 2025 - 23:09

Stasiun Bandung Jadi Jantung Perekonomian Jawa Barat dan Pusat Integrasi Antar Moda

Berita Terbaru