Koran Mandalika, Lombok Tengah – Ine Rosdiana salah satu drifter wanita yang juga beberapa kali balap di Mandalika Circuit, kembali hadir di Sirkuit Mandalika untuk menutup musim 2025 dengan tantangan baru.
Setelah sebelumnya tampil di ajang Radical Time Attack dan menunjukkan kecepatannya di lintasan, kini Ine bersiap turun di Toyota Agya One Make Race pada gelaran Mandalika Festival of Speed Final Round.
Transisi dari time attack ke format balap arrive & race menjadi langkah menarik dalam perjalanan balapnya. Kelas ini menuntut konsistensi, kontrol, dan kemampuan membaca duel langsung di lintasan—sebuah tantangan yang siap diambil Ine untuk terus mengembangkan performanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Priandhi Satria, Direktur Utama PT. Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku perusahaan yang ditunjuk untuk mengelola Pertamina Mandalika International Circuit oleh PT. Injourney Tourism Development Corporation (ITDC) menyambut kehadiran Ine sebagai nilai tambah bagi gelaran MFoS tahun ini.
“Partisipasi pembalap wanita seperti Ine Rosdiana membawa energi positif bagi ekosistem motorsport nasional. Kehadirannya tidak hanya memperkuat kompetisi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi talenta-talenta muda, khususnya wanita, untuk berani terjun dan berkembang di dunia balap,” ujarnya.
Sementara itu, Manajer Motorsport MGPA, Denny Pribadi, menilai langkah Ine berpindah ke format balap arrive & race menjadi proses pembelajaran yang penting.
“Perpindahan dari time attack ke balap roda-roda seperti Toyot Agya One Make Race adalah tantangan besar. Di sini bukan hanya soal kecepatan, tetapi juga strategi, konsistensi lap, dan kemampuan menjaga ritme di tengah tekanan duel langsung. Kami melihat Ine memiliki potensi besar untuk bersaing dan memberikan tontonan menarik pada final round nanti,” jelasnya.
Aksi Ine di final round nanti, akan menjadi salah satu yang patut dinantikan, sekaligus menambah warna dalam persaingan kelas Krida Agya One Make Race. (*)









