Aksi Hijau Waruna Group Bersama LindungiHutan Penanaman 2000 Pohon Mangrove - Koran Mandalika

Aksi Hijau Waruna Group Bersama LindungiHutan Penanaman 2000 Pohon Mangrove

Rabu, 26 Februari 2025 - 14:30

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANGERANG, 22 Februari 2025 – Waruna Group, salah satu
perusahaan pengelola galangan kapal (shipyard) dan pelayaran (shipping)
terkemuka di Indonesia, melakukan aksi hijau bersama dengan LindungiHutan, green startup yang fokus pada pelestarian hutan melalui
teknologi dan aksi konservasi berupa penanaman 2000 pohon Mangrove di Desa Sukawali, Kecamatan
Pakuhaji, Tangerang – Banten.

Desa Sukawali sendiri merupakan kawasan yang memiliki hutan Mangrove di
bagian pesisirnya memiliki pantai yang biasa disebut dengan Pantai KSS yang
dikelilingi Hutan Negara dengan berbagai vegetasi Mangrove di dalamnya.

Dalam analisa Waruna Group bersama LindungiHutan, vegetasi Mangrove di
Desa Sukawali telah menunjukkan keadaan degradasi lingkungan atau pengurangan
wilayah daratan dari tahun ke tahun. Wilayah pantai yang berada di ujung utara
wilayah Tangerang tersebut terkikis oleh ombak laut dan lahan darat mengalami abrasi
laut disebabkan tidak terdapatnya tanggul penahan ombak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Penanaman mangrove oleh Waruna Group di Desa Sukawali.

Business Support Director Waruna Group,
Martha Dini
, mengatakan bahwa penanaman pohon Mangrove ini sebagai salah satu respon
terhadap fenomena alam abrasi laut yang terjadi di
wilayah Desa
Sukawali. Inisiatif ini merupakan bentuk tanggungjawab sosial perusahaan dan komitmen untuk
memberikan kontribusi positif secara keberlanjutan dalam menjaga keberlanjutan
lingkungan, pemulihan ekosistem dan meminimalkan dampak negatif terhadap alam.

Baca Juga :  Hasnul Suhaimi, Sosok CEO Dibalik Meroketnya Omzet 18T

“Dengan semangat ‘Navigating through Sustainable Tomorrow’, kami
melihat perlunya pemulihan ekosistem pantai yang berkesinambungan untuk
mencegah potensi semakin meluasnya dampak dari abrasi laut. Waruna Group ingin berkontribusi
dalam proses pemulihan kawasan ini dengan menanam 2000 pohon Mangrove yang akan
bermanfaat sebagai ‘benteng alami’ (wave breaker) untuk menahan gelombang
ombak sehingga dapat meminimalisir dampak dari abrasi”, tambah Martha.  

Penanaman mangrove oleh Waruna Group di Desa Sukawali.

Chief Executive Officer LindungiHutan, Miftachur “Ben” Robani, mengapresiasi
inisiatif, peran dan kerjasama Waruna Group dengan LindungiHutan untuk dapat berkontribusi dan berdampak terhadap lingkungan dan
masyarakat, khususnya di Desa Sukawali.

“Dengan
penanaman pohon Mangrove sebagai bagian dari aksi korporasi Waruna Group,
secara umum, hal ini tidak hanya mengurangi jejak karbon dan menghasilkan efek positif terhadap lingkungan, tetapi
juga memberikan manfaat jangka panjang
dalam menjaga keanekaragaman hayati yang ada di pantai di sekitar Desa
Sukawali”, jelas Ben.

Selain
proses penanaman, Waruna Group dan LindungiHutan juga akan melakukan Plant
Monitoring
dengan mengkalkulasikan serapan karbon, pemantauan dan
penyulaman pohon secara berkala. Berdasarkan panduan dari Kementerian
Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Panel on
Climate Change
(IPCC), dampak dari penanaman 2000 pohon Mangrove
oleh Waruna Group berpotensi untuk menyerap karbon (carbon sequestration) sebanyak 236 kg atau 0,236 ton CO2eq.

Baca Juga :  Dorong UMKM Lebih Maju, Sampoerna dan INOTEK Luncurkan Program UMKM Untuk Indonesia 2024

Pemberian alat keperluan belajar untuk anak-anak usia sekolah di Desa Sukawali.

Selain kegiatan penanaman
pohon Mangrove, Waruna Group juga melakukan aksi sosial bekerjasama dengan
Pembina Rumah Pintar Desa Sukawali dalam pembaharuan sarana Pendidikan dengan memberikan
alat-alat keperluan belajar kepada anak-anak usia sekolah di Desa Sukawali
berupa tas, alat-alat tulis, papan tulis, meja, dan buku tulis.

“Aksi sosial ini melengkapi
aksi hijau yang dilakukan di Desa Sukawali karena kami menyadari bahwa selain
konservasi vegetasi Mangrove dengan melibatkan masyarakat setempat, Perusahaan
ingin pula dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas sarana pendidikan
anak-anak dilingkungan ini, khususnya pada sarana pendidikan yang langsung dapat dimanfaatkan
dalam proses pembelajaran untuk mendukung kegiatan belajar mengajar di Rumah Pintar Desa Sukawali”,
pungkas Martha.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Arfiana Maulina Berbagi Wawasan tentang Isu Air Bersih di Capacity Building C20 G20
Dari 7 Tahun Lalu Hingga Kini, EVOS & Pop Mie Terus Dukung Generasi Esports Indonesia!
Sewa Mobil Listrik Murah di Evista, Mulai dari Rp400 Ribuan!
“Awan Eight – Golf”, Golf Simulator Pertama di Bandung, Rasakan Sensasi Main di Lapangan Golf Korea hingga United Kingdom!
Dekade Kesuksesan: Perayaan 10 Tahun Lionel Group & Peresmian Kantor Baru
KAI Dukung Kemajuan Industri Kreatif dan Intellectual Property (IP) Lokal Melalui Livery Idul Fitri di Kereta Api
Emas Sentuh Rekor Tertinggi, Siap Menuju $3.000
5 Alasan Memilih APCO Digital Twin untuk Industri Modern

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 07:00

Arfiana Maulina Berbagi Wawasan tentang Isu Air Bersih di Capacity Building C20 G20

Sabtu, 15 Maret 2025 - 06:44

Dari 7 Tahun Lalu Hingga Kini, EVOS & Pop Mie Terus Dukung Generasi Esports Indonesia!

Sabtu, 15 Maret 2025 - 04:45

Sewa Mobil Listrik Murah di Evista, Mulai dari Rp400 Ribuan!

Sabtu, 15 Maret 2025 - 01:06

“Awan Eight – Golf”, Golf Simulator Pertama di Bandung, Rasakan Sensasi Main di Lapangan Golf Korea hingga United Kingdom!

Jumat, 14 Maret 2025 - 14:29

KAI Dukung Kemajuan Industri Kreatif dan Intellectual Property (IP) Lokal Melalui Livery Idul Fitri di Kereta Api

Jumat, 14 Maret 2025 - 14:01

Emas Sentuh Rekor Tertinggi, Siap Menuju $3.000

Jumat, 14 Maret 2025 - 13:24

5 Alasan Memilih APCO Digital Twin untuk Industri Modern

Jumat, 14 Maret 2025 - 13:11

Mengapa Gadai Adalah Solusi Terbaik untuk Kebutuhan Finansial Anda

Berita Terbaru