Koran Mandalika, Lombok Tengah- Pertarungan sengit disajikan para pembalap pada ajang kejurnas One Make Race 1200 Mandalika Festival of Speed (MFoS) di Sirkuit Mandalika.
“Jalan balapnya seru, jumlah pesertanya cukup banyak. Kita akan melakukan review perihal balap tersebut. Tentunya banyak yang kita mesti pelajari. Tata cara balap, behavior saat balap. Ini akan menjadi review kita supaya balap ke depannya safety itu nomor satu,” kata Direktur MGPA Priandhi Satria, Minggu (26/10).
Selain safety, kata Priandhi, baru keseruan di balap sehingga balapan berlangsung aman atau tidak ada incident yang berarti.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Setelah selesai kita akan lakukan review masing-masing. 1200 ini kan kendaraannya standar. Tidak ada modifikasi yang berbeda antara satu kendaraan dengan kendaraan lainnya. Remnya sama, mesinnya sama, tuningnya sama, jadi kecepatannya sama,” jelas Priandhi.
Kecepatan yang sama ini membuat dari start sampai finish kecepatannya sama semua sehingga saat nikung bersamaan.
“Karena kayak tadi saya bilang spesifikasi kendaraannya sama, titik pengeremannya juga sama. Jadi, sangat susah untuk berbeda dan sangat susah untuk bisa melaju jauh di depan sendirian,” ujar Priandhi.
Melihat balapan putaran ketiga kali ini, lanjut Priandi, dia melihat ada mobil yang rodanya lepas.
“kita akan review kenapa rodanya lepas. Apakah karena mechanical pemasangannya atau karena apa ya. Itu kita akan lihat juga ya. Kalau crash senggol-senggolan ada beberapa ya, dan kemudian ada juga yang melintir masuk ke gravel ya. Itu tentunya nanti kita akan replay videonya, rekamannya kita lihat. Sebabnya apa kendaraan masing-masing tersebut yang insiden bisa sampai terjadi,” ucap Priandhi.
Pihaknya memastikan insiden tersebut tidak ada kaitan dengan permukaan sirkut. Dipastikan, permukaan sirkut tidak ada keluhan. Tidak ada permintaan dari race control untuk melakukan pembersihan.
“Tidak ada tetesan cairan. Tetesan cairan ini bisa oli, bisa cairan pendingin mesin, atau berbagai cairan lainnya tidak ada sama sekali,” tegas Priandhi.
Serunya balapan kali ini karena banyak pembalap yang baru kali pertama balap di Mandalika sehingga antusiasmenya dan euforianya berusaha menaklukkan tikungan
“Jadi ini yang kita mesti review, kita juga mesti duduk bersama untuk ke depannya balap ini jauh lebih aman dan lebih seru,” tutur Priandhi. (wan)









