Wabah PMK Kembali Merebak, Distanak Lombok Tengah Gercep Vaksinasi - Koran Mandalika

Wabah PMK Kembali Merebak, Distanak Lombok Tengah Gercep Vaksinasi

Selasa, 18 Februari 2025 - 09:42

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabid Keswan Distanak Lombok Tengah Idham Khalid (Ahmad Sakurniawan/Koran Mandalika)

Kabid Keswan Distanak Lombok Tengah Idham Khalid (Ahmad Sakurniawan/Koran Mandalika)

Koran Mandalika, Lombok Tengah – Wabah penyakit mulut dan kuku atau PMK kembali merebak di Kabupaten Lombok Tengah. Terhitung Januari 2025, tercatat sebanyak 36 kasus PMK di wilayah tersebut.

Kepala Bidang Kesehatan Hewan pada Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Lombok Tengah Idham Khalid mengatakan dari 36 kasus itu, di antaranya sembuh 17 ekor, potong paksa satu ekor, dan 18 lainnya dalam proses pengobatan.

“17 ekor ini sembuh hari itu juga. Sisa 18 ekor ini memang kejadiannya belakangan,” kata Idham, Selasa (18/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Upaya yang dilakukan Distanak Lombok Tengah ialah gerak cepat (gercep) melakukan vaksinasi. Ditargetkan sampai saat ini 11.825 dosis.

Baca Juga :  Biaya Uji Kir Gratis, Dishub Loteng: Itu Kebijakan Pemerintah Pusat

“Total yang sudah vaksin 7.048 dosis. Vaksin ini baru dua tahap. Tahap pertama pada Januari sebanyak 2.700. Februari ini ditargetkan 9000-an dosis,” ujar Idham.

Kendati jumlah vaksin saat ini terbatas, tetapi pihaknya terus berupaya maksimal lakukan vaksin pencegahan PMK.

“Petugas yang turun untuk vaksin di tiap kecamatan sebanyak 180 orang. Kami buat tim. Kami juga dibantu aparat penegak hukum melakukan sosialisasi pencegahan PMK,” beber Idham.

Pihaknya mengaku sapi yang terjangkit PMK ini merupakan kasus dari luar. Sementara ini, kasus PMK di Lombok Tengah terpantau di Kecamatan Praya Tengah dan Jonggat.

Baca Juga :  Akomodir Kebutuhan Masyarakat, Bagus Demokrat Tertarik Pindah Komisi Lagi

“Vaksin yang sudah dilakukan baru 60 persen. Target oleh pusat bisa vaksin sampai 40 ribu dosis. Sebelum puasa, kami berharap bisa 40 ribu dosis,” terang Idham.

Selain vaksin, upaya yang dilakukan ialah pengecekan hewan ternak di dua pasar hewan di Lombok Tengah. Selain pengecekan, pihaknya juga melakukan penyemprotan disinfektan dan edukasi peternak.

Idham menjelaskan komunikasi edukasi informasi (KEI) rutin dilakukan. KEI ini membantu peternak dalam memahami cara penyebaran PMK dan cara pencegahannya.

“kEI ini kami lakukan secara masif di semua kecamatan. Kegiatan kami di lapangan dipantau pusat,” ucap Idham. (wan)

Berita Terkait

Laporan Keuangan Pemkab Lombok Tengah Raih WTP 13 Kali Beruntun
Gerakan Gubernur NTB Lalu Iqbal: Ubah Tata Kelola Pemerintahan
Safari Ramadan, Pathul Beberkan Capaian Selama Jabat Bupati
Tastura Khazanah Ramadan, Meraup Berkah Hingga Cuan
Pidato Perdana, Bupati Pathul Serukan Sinergi Wujudkan Lombok Tengah Masmirah
Pathul-Nursiah Resmi Dilantik Presiden Prabowo
Wujudkan Anak Cerdas Menuju Lombok Tengah Emas 2045 Lewat Musrenbang Tematik Pendidikan
Gubernur NTB Terpilih Lalu Iqbal Temui Mentan Arman, Bahas Hal Penting

Berita Terkait

Jumat, 12 Desember 2025 - 04:30

MUFG dan Danantara Indonesia Selenggarakan “Indonesia Day” di Tokyo untuk Dorong Kolaborasi Investasi Strategis Jepang–Indonesia

Selasa, 9 Desember 2025 - 23:30

PTPN IV PalmCo, Subholding Holding Perkebunan Nusantara, Distribusikan Bantuan Pangan ke Wilayah Terisolasi di Aceh, Sumut, dan Sumbar

Selasa, 2 Desember 2025 - 03:36

Dukung Inklusi Keuangan Berkelanjutan, BRI Finance Hadirkan Promo di Pasar Keuangan Rakyat di Medan

Jumat, 14 November 2025 - 11:48

Soroti Pemangkasan TKD, Dewan Abdul Hadi Beri Masukan ke Pemda

Rabu, 5 November 2025 - 13:32

Dislutkan NTB Terima Kunjungan DPR Aceh Bahas Pemberdayaan Nelayan hingga Regulasi BBL

Jumat, 31 Oktober 2025 - 20:46

KAI Daop 8 Surabaya Terima Kunjungan Komisi VII DPR RI Di Stasiun Sidoarjo

Kamis, 30 Oktober 2025 - 10:27

MIND ID Raih Penghargaan ESG Berkat Efisiensi Energi dan Komitmen Keberlanjutan

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:17

BRI Region 6/Jakarta 1 Resmikan Pembukaan BRI KCP Sedayu City

Berita Terbaru

NTB Terkini

Program Desa Berdaya Akan Diluncurkan pada 16 Desember 2025

Sabtu, 13 Des 2025 - 08:32