Koran Mandalika – Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) DPR RI Dapil NTB II Pulau Lombok Rannya Agustyra Kristiono kepincut dengan jajanan tradisional Lombok. Rannya mengajak generasi milenial turut serta menonjolkan jajanan tersebut.
Putri almarhum Haji Bambang Kristiono (HBK) itu memberi perhatian besar kepada segala kekayaan adat budaya masyarakat Suku Sasak.
“Lombok itu banyak jajanan tradisionalnya yang patut ditonjolkan,” kata Rannya, Kamis (17/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut dara cantik itu, selain banyak makna filosofi dan kearifan lokal, jajanan tradisional Lombok juga berbahan alami.
Rannya menilai jajanan tradisional Lombok patut ditonjolkan karena bisa menjadi daya tarik wisatawan. Terlebih, Lombok merupakan destinasi wisata yang sudah mendunia.
“Terpenting, manfaat ekonomi berkelanjutan. Di mana, bahan-bahan jajanan tradisional itu terbuat dari hasil pertanian para petani lokal,” ungkap Rannya.
Rannya menyebut jajanan tradisional masuk kategori kuliner di sektor ekonomi kreatif. Apabila dikembangkan dan ditonjolkan, bisa masuk ke sektor pariwisata dan sektor pertanian secara luas.
“Itu sangat tepat dengan sektor unggulan di NTB ini,” ungkap Rannya.
Perempuan yang lama mengenyam pendidikan di luar negeri itu mengajak kaum milenial dan Gen Z tidak malu atau gengsi dengan produk lokal sendiri.
Stigma dan mindset tentang jajanan tradisional harus mulai berubah. Generasi muda yang punya tugas untuk itu.
“Kalau dunkin donut-nya Amrik bisa terkenal di dunia, kenapa makanan khas Lombok tidak bisa mendunia ?,” tegas Rannya.
Cara sederhana yang dapat ialah dengan mencintai dan melakukan inovasi untuk memperluas market jajanan tradisional dengan memanfaatkan kemasan di berbagai platform teknologi yang populer. (Wan)