Koran Mandalika, Lombok Tengah – Ahmad Rifai dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang merupakan DPRD Kabupaten Lombok Tengah melaksanakan reses masa persidangan ke-II tahun sidang 2023/2024.
Dalam agenda serap aspirasi kali ini, Rifai mengaku banyak mendapat keluhan terkait layanan kesehatan.
“Terutama masalah demam berdarah dengue (DBD). Masyarakat keluhkan itu,” kata Rifai, Senin (12/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dewan kabupaten tiga periode itu mengungkapkan masyarakat mulai khawatir tentang masalah kesehatan di musim hujan ini.
“Ada kasus DBD yang menyerang berita. Mereka meminta agar pemerintah memperhatikan masalah ini,” ujar Rifai.
Pria asal Desa Lekor Janapria itu menjelaskan DBD erat kaitannya dengan masalah kebersihan sehingga irigasi harus segera ditata dengan baik.
“Dengan memperhatikan kebersihan lingkungan, DBD ini bisa dicegah lebih dini,” ungkap Rifai.
Masyarakat meminta Rifai selaku wakil rakyat agar berkoordinasi dengan dinas kesehatan untuk dilakukan fogging.
Di lain sisi, masyarakat juga menyinggung soal perbaikan infrastuktur jalan.
“Peningkatan infrastruktur juga menjadi salah satu aspirasi masyarakat yang disampaikan saat reses,” tutur Rifai.
Hal itu, kata Rifai, menyusul adanya rencana pemerintah kabupaten menjadikan wilayah utara sebagai salah satu basis pariwisata.
“Masyarakat sudah menyadari pentingnya perbaikan infrastuktur sebagai bagian penting perkembangan pariwisata di wilayah utara,” ucap Rifai.
Pihaknya berjanji akan menyampaikan hasil reses tersebut kepada pemerintah daerah serta akan mengawal jalannya program di wilayah utara. (wan)