Koran Mandalika, Lombok Tengah – Pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Lombok Tengah, H Lalu Pathul Bahri- H M Nursiah berhasil mempertahankan tahta untuk memimpin gumi tatas tuhu trasna selama lima tahun kedepan. Paslon petahana dengan jargon Maiq Meres ini berhasil unggul jauh dari dua penantangnya yakni Paslon nomor urut 1 H Ruslan Turmudzi- Lalu Normal Sudjana dan Paslon nomor urut 3 H Ahmad Puaddi FT-Legewarman.
Berdasarkan hasil sementara dari hitung cepat (Quick Count) pasangan Ruslan-Normal meraih 15 persen atau 48.203 suara, Pathul-Nursiah meraih 58 persen atau 175.412 suara dan Puad-Lege mendapatkan 27 persen atau 84.266 suara. Data tersebut terhimpun hingga pukul 18.00 WITA dari data 70 persen tempat pemungutan suara (TPS) atau 1200 TPS dari 1686 TPS.
H Lalu Pathul Bahri dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada semua element masyarakat yang telah melaksanakan Pilkada dengan aman dan damai. Menurutnya dengan hasil yang 58 persen ini, jangan sampai para simpatisan melakukan euporia secara berlebihan agar tidak membuat ketersinggungan antara satu dengan yang lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Terimakasih kepada semua pihak yang turut memberikan edukasi sehingga partisipasif pemilih luar biasa dan kita sudah diposisi 58 persen untuk Pathul Nursiah dengan 15 persen untuk Ruslan- normal dan 27 persen untuk Puad-Lege,” ungkap H Lalu Pathul Bahri saat memberikan sambutan, Rabu kemarin (27/11)
Pihaknya menegaskan bahwa dengan suara ini diyakini angka kepercayaan masyarakat sangat luar biasa, terlebih peningkatan suara juga terus terjadi sehingga pihaknya mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang seluas-luasnya kepada seluruh masyarakat. “ Ini memberikan semangat bagi kita semua. Tapi karena yang berhak menyampaikan siapa yang menang adalah KPU maka mari kita jaga kondusifitas,”tambahnya.
Pathul juga meminta kepada tim dan konstituen memreka untuk tidak melakukan euporia secara berlebihan agar tidak ada ketersinggungan antara yang satu dengan yang lain. Pihaknya meminta agar tim lebih fokus untuk mempersiapkan kerja- kerja dalam membangun Lombok Tengah. “Tugas yang besar menunggu untuk membangun Lombok Tengah. Pekerjaan itu tidak mampu kita lakukan tanpa kebersamaan. Terimakasih kepada masyarakat,”ucapnya.
Lebih jauh disampaikan bahwa perolehan yang ia dapatkan saat ini terpaut hingga 31 persen dari Paslon lainnya. Meski begitu pihaknya kedepan akan mengajak semua element untuk bersinergi dalam membangun Lombok Tengah. “Jangan kita sombong kepada orang lain, tapi mari kita sama- sama menjaga kondusifitas,”tegasnya.(**)