Tak Dapat Jatah Pimpinan AKD, Haji Uhib: Kontribusi PKS Tetap Maksimal - Koran Mandalika

Tak Dapat Jatah Pimpinan AKD, Haji Uhib: Kontribusi PKS Tetap Maksimal

Selasa, 15 Oktober 2024 - 11:59

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Koran Mandalika, Lombok Tengah – Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Lombok Tengah tidak mendapat jatah pimipinan alat kelengkapan dewan (AKD). Keputusan tersebut diumumkan saat sidang paripurna yang berlangsung pada Senin (14/10).

Wakil Ketua DPRD Lombok Tengah dari PKS Haji Uhibbussa’adi menegaskan fraksi PKS menerima hasil tersebut dengan sikap terbuka dan bijak kendati perubahan ini muncul menjelang pemilihan AKD.

“Bahwa keputusan itu merupakan bagian dari dinamika politik di internal DPRD dan merupakan hasil dari proses demokrasi,” kata Haji Uhib, Selasa (15/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami menghormati keputusan tersebut, meskipun PKS tidak masuk di Pimpinan AKD,” ujar Haji Uhib menambahkan.

Sekretaris DPW PKS NTB itu menekankan kehadiran dan kontribusi PKS dalam setiap komisi dan AKD akan tetap maksimal meski tanpa jabatan struktural.

Baca Juga :  DPRD Lombok Tengah Godok Revisi Perda tentang Pemerintahan Desa

“Bagi PKS, Pelayanan kepada rakyat dan pengawasan terhadap kebijakan eksekutif adalah tugas yang akan terus dijalankan oleh teman-teman Fraksi PKS,” tegas Haji Uhib.

DPRD Dapil Batukliang-Batukliang Utara itu kembali menegaskan Fraksi PKS tentu akan tetap bekerja profesional dan kritis dalam mengawal kebijakan yang berpihak kepada rakyat serta memastikan pembangunan berjalan dengan baik.

Ketua Dewan Etik DPD PKS yang juga Anggota DPRD Lombok Tengah tiga periode Haji Ahmad Supli menanggapi santai keputusan tersebut.

“Supli enjoe aza,” kata Haji Supli melalui pesan singkat via WhatsApp.

Sementara itu, salah seorang sumber yang enggan disebut namanya mengungkapkan PKS kabarnya menghadapi tekanan politik yang mengganggu langkahnya dalam memperoleh posisi pimpinan di AKD.

Meskipun PKS memiliki kekuatan signifikan di parlemen, upaya mereka untuk mendudukkan kadernya di kursi pimpinan AKD gagal terwujud .

Baca Juga :  Wabup Loteng: Car Free Night Terkendala Izin Keramaian

“Tubagus Danarki Amanda sebenarnya telah diusulkan untuk menduduki salah satu kursi pimpinan. Namun, perbedaan pilihan politik di Pilkada Lombok Tengah menjadi salah satu faktor penghalang,” jelasnya.

Dia menerangkan isu yang beredar menyebutkan bahwa keputusan PKS untuk mendukung pasangan Puad-Lege pada Pilkada 2024 menyebabkan adanya dinamika yang membuat PKS tersingkir dari posisi pimpinan AKD.

“Seharusnya Tubagus yang berpeluang besar. Namun, dukungan politik yang berbeda menjadi faktor mengapa PKS tidak mendapatkan posisi yang diharapkan,” ungkapnya.

Menurut dia, dengan tidak adanya posisi pimpinan di AKD, PKS kini menghadapi tantangan baru dalam mempertahankan pengaruhnya di DPRD meskipun mereka tetap memiliki kader-kader potensial di komisi lainnya. (wan)

Berita Terkait

Wujud Syukur Dilantik Jadi DPRD, Tubagus Danarki PKS Santuni Anak Yatim
Usai Dilantik Jadi DPRD, Amrullah PDIP Mengaku Gak Akan Lupakan Jasa Pemilihnya
Oknum Panwascam di Lombok Barat Diduga Selingkuh, Bawaslu: Sanksinya Bisa Pemecatan
Selamatkan Generasi, TP PKK Lombok Tengah Beri Penyuluhan Kepada Remaja
Wujud Cinta Pramuka, Bupati Loteng Hibahkan Tanah dan Bangunan
Seru! Nurhidayah Ikut Ramaikan Lomba Agustusan Bareng Warga Lombok Barat 
Haji Supli PKS Sarankan Desain Wajah Alun-alun Tastura Dipajang
BLK Lombok Tengah Dorong Karang Taruna jadi Aktor Perubahan

Berita Terkait

Jumat, 11 Oktober 2024 - 15:51

Dipanggil Polisi, Oknum DPRD Loteng Mangkir dari Pemeriksaan Sebagai Tersangka

Rabu, 2 Oktober 2024 - 07:28

Pelapor Tagih Janji Polisi Tetapkan Tersangka Kasus Ijazah Palsu Oknum Dewan

Selasa, 17 September 2024 - 07:39

Polisi Dituding Ulur Waktu Kasus Ijazah Palsu, Polda NTB: Tetap Diproses Hingga Tuntas

Jumat, 13 September 2024 - 15:59

Kasus Ijazah Palsu Makin Terang, Polisi Diminta Cekal Oknum Ini

Jumat, 13 September 2024 - 09:48

Oknum Pembuat Ijazah Paket C Palsu di Lombok Tengah Dilaporkan

Rabu, 11 September 2024 - 10:27

Penanganan Kasus Ijazah Palsu Oknum Dewan Disoal, Polda NTB: Semua Butuh Proses

Senin, 2 September 2024 - 10:33

Diperiksa Propam, Pelapor Kasus Ijazah Palsu Dewan: Polda NTB Lamban

Senin, 26 Agustus 2024 - 13:01

Polisi Tangkap 3 Kurir Narkoba di Jalan Bypass BIL, 7 Kilogram Sabu-sabu Diamankan

Berita Terbaru

Teknologi

Pengumuman Babak Penyisihan Impact National Hackathon

Rabu, 16 Okt 2024 - 13:49