Koran Mandalika, Mataram – Kepala Dinas Perdagangan NTB Jamaludin Malady merespons kelangkaan gas LPG 3 kilogram atau gas melon yang dirasakan masyarakat akhir-akhir ini.
Jamaludin mengatakan kelangkaan gas melon ini hanya dirasakan oleh masyarakat di beberapa tempat.
“Memang ada beberapa tempat ya, tidak semua. Ya, termasuk mungkin Lombok Barat, Mataram. Bahkan dari Lombok Barat banyak yang cari ke Mataram,” kata Jamaludin, Senin (16/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia menuturkan pihaknya bersama dengan pertamina dan Aparat Penegak Hukum (APH) akan turun langsung untuk melakukan investigasi.
“Menurut informasi, dari pertamina dan teman-teman dari perdagangan sudah berkoordinasi dari kemarin. Hari ini juga turun ke lapangan bersama APH. Di mana sumbatannya ya, gas itu,” ujarnya.
Berdasarkan informasi dari pertamina, lanjut dia, stoknya masih aman. Bahkan, droping-nya juga masih lancar.
“Sementara informasi dari pertamina baik-baik saja gitu. Droping-droping ke depo-depo ke pengecer segala macam lancar gitu loh, stoknya lancar,” ucapnya.
Selain pihaknya, dari instansi terkait seperti Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) juga sudah turun melakukan pengecekan.
“Tentu teman-teman kita dari ESDM sudah turun juga. Leading sektornya, kan, di situ sebenarnya. Perdagangan sih sebenarnya ekspor impor kan. Tapi oke, karena itu, kan, ada jual beli seperti itu, ada transaksi, kan,” pungkasnya. (dik)








