Jakarta, 5 Juli 2024 – Return on Investment (ROI) adalah salah satu faktor terpenting dalam dunia bisnis. Indikator ini berguna untuk melihat seberapa efektif bisnis dalam mendapatkan profit dari investasi yang telah dilakukan, termasuk investasi pada teknologi seperti software yang digunakan untuk menunjang operasional perusahaan.
Mencapai ROI yang baik adalah sebuah proses jangka panjang. Seperti kata Founder dari Amazon, Jeff Bezos, “Our approach to investment is long-term. If we invest in something and it enhances customer experience, we don’t worry about short-term ROI. We think long term.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Topik terkait ROI itulah yang menjadi agenda diskusi pada acara MiiTel Connect di Summitmas, Jakarta, (27/6). Acara yang digelar oleh RevComm Indonesia dan berkolaborasi dengan TapTalk tersebut mengajak para pelanggan dan mitra dari MiiTel untuk melakukan sharing dan diskusi bersama terkait “The Key to Increase ROI for Business Revenue Growth.”
Anggoro Anindhito, Country Sales Manager RevComm Indonesia, hadir sebagai pembicara pada acara tersebut dan menjelaskan setidaknya ada empat tujuan dari ROI, yakni untuk performance measurement, terkait dengan bagaimana investasi yang dilakukan menghasilkan profit untuk bisnis; comparative analysis and decision making, di mana ROI menjadi indikator pertama yang dilihat investor pada bisnis; improving efficiency; dan juga untuk setting goals and performance incentives.
Tidak hanya dalam skala perusahaan secara keseluruhan, ROI juga dapat menjadi indikator untuk mengukur efektivitas sebuah proyek dalam bisnis. Anggoro dalam sesi ini menyoroti pentingnya berfokus pada revenue dan benefit untuk mencapai ROI dalam sebuah proyek.
“ROI bukan hanya tentang revenue, tapi juga harus melihat benefit-benefit lain karena revenue dan benefit adalah dua hal yang berjalan bersamaan untuk mendapatkan ROI secara komprehensif,” kata Anggoro dalam presentasinya.
Ketercapaian ROI kini tidak lagi hanya dilihat dari jumlah atau hasil penjualan, namun juga berbagai manfaat yang dirasakan oleh bisnis, seperti brand value, customer satisfaction, employee satisfaction, hingga retention.
Terkait hal tersebut, Ritchie Nathaniel, Chief Executive Officer Taptalk.io yang juga hadir sebagai pembicara pada kesempatan tersebut memaparkan bagaimana Generative AI dapat dimanfaatkan sebagai tool untuk mencapai tujuan ROI. Ini memungkinkan karena pada dasarnya, Generative AI memiliki kemampuan untuk menghasilkan data atau konten baru dari data-data yang diinput, seperti yang dioptimalkan pada layanan dari MiiTel dan TapTalk.
TapTalk mengembangkan chatbot berbasis Generative AI dalam layanannya, OneTalk. Chatbot ini dapat memberikan respon chat dari pelanggan kapanpun dan dimanapun secara otomatis layaknya berinteraksi dengan manusia sungguhan.
Menyadari dinamika layanan pelanggan, TapTalk bekerjasama dengan MiiTel untuk menyediakan fungsi call pada layanan OneTalk. Dengan integrasi ini, agent dapat melakukan panggilan maupun menerima panggilan masuk dari pelanggan. Ini bermanfaat jika pelanggan ingin berinteraksi lebih lanjut atau memiliki inquiries lebih. Tidak sampai di situ, MiiTel juga mampu menyajikan transkripsi otomatis dari setiap aktivitas penelponan yang dilakukan, sehingga memudahkan bisnis dalam meninjau semua percakapan dari satu platform.
Melalui optimasi Generative AI tersebut, perusahaan dapat meningkatkan berbagai metrik ROI, seperti menghemat pengeluaran biaya perusahaan untuk pengadaan dan pelatihan agent, meningkatkan kepuasan pelanggan dengan respon customer service yang lebih cepat dan tepat, hingga mendukung lead generation.
Acara ini menjadi gelaran MiiTel Connect ke-5 yang diadakan oleh RevComm Indonesia untuk mempererat hubungan dengan para pelanggan dan mitra. Melalui MiiTel, RevComm berkomitmen untuk terus mendukung produktivitas dan efektivitas lebih banyak bisnis di Indonesia.
Klaim Free Demo MiiTel sekarang dengan klik di sini atau kunjungi miitel.id
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES