Jakarta, 28 Juni 2024 – Token platform Bittime, Palapa ($PLPA) dinilai memiliki potensi pertumbuhan hingga 10 kali lipat. Apalagi, token ini telah resmi terdaftar oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dan masuk dalam jajaran 545 aset kripto yang dapat diperdagangkan.
Sejak disetujuinya Bitcoin ETF Spot pada 10 Januari 2024 lalu, industri kripto telah menunjukkan pertumbuhan yang signifikan setahun terakhir, terutama pada adopsi pasar kripto, termasuk pasar kripto Indonesia.
Ryan Lymn CEO Bittime menyampaikan, kondisi bullish yang saat ini terjadi pada pasar kripto juga turut mempengaruhi tingkat adopsi aset kripto di Indonesia. Buktinya, Bittime yang baru beroperasi selama 16 bulan telah berhasil mencapai 1 juta pengguna.
“Kondisi bullish pasar aset kripto pada tahun ini berdampak positif kepada Bittime. Hal itu ditambah dengan gelaran airdrop gratis token Palapa yang kami lakukan sebelumnya,” ungkap Ryan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Antusiasme publik pada kampanye airdrop gratis token Palapa dinilai menunjukkan respons positif. Berdasarkan hal tersebut, Palapa bersama Bittime terus meningkatkan kualitas dan keamanan platform, serta dukungan pada pertumbuhan industri dan edukasi kripto di Indonesia.
“Kehadiran token Palapa akan memegang banyak peran dalam mengembangkan platform Bittime. Dengan gabungan pertumbuhan Bittime yang tengah masif di tengah bull market, token Palapa memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi,” jelas Ryan.
Ryan menambahkan, kehadiran token Palapa memungkinkan pengguna untuk dapat mengeksplorasi berbagai fitur di Bittime. Apalagi, Bittime adalah platform jual beli aset kripto yang berkomitmen menghadirkan hype dan meme token.
Keunggulan Bittime sebagai platform crypto exchange dengan proses listing yang cepat, menjadi faktor pendukung potensi pertumbuhan token Palapa. Hal itu ditambah fitur produk staking yang memiliki lisensi resmi dari Bappebti.
“Bittime menyediakan ekosistem yang kaya bagi para penggemar kripto. Dimana, Bittime menawarkan tingkat hasil lebih dari 10% dibandingkan rata-rata 5% hasil stablecoin di bursa lain. Hal ini menjadikan staking sebagai fitur paling populer di ekosistem Bittime, dan tentunya mendukung potensi pertumbuhan Palapa” tutup Ryan.
CEO Palapa Jimmy Siswanto mengatakan, tingginya ketertarikan masyarakat pada aset kripto saat ini menjadi kesempatan edukasi, sekaligus dukungan terhadap token lokal. Mengingat, token Palapa memiliki roadmap jelas dan potensi pertumbuhan yang positif.
“Palapa nantinya tidak hanya berperan sebagai modul transaksi di Bittime, tetapi juga memiliki fitur staking, rewards, trading discounts, withdrawals, hingga governance ecosystem. Dengan pertumbuhan Bittime yang tengah pesat, kami menilai token Palapa memiliki potensi growth hingga 10 kali lipat,” ungkapannya.
Jimmy menambahkan, sebagai salah satu token platform lokal, Palapa mempersiapkan diri guna menjadi garda terdepan industri Web3 di Indonesia. Mengingat, saat ini pasar aset kripto tengah berada dalam masa yang positif di tengah berbagai sentimen pasar saat ini.
“Sebagai token platform Bittime, Palapa komitmen menghadirkan berbagai keuntungan bagi para holder nya, terutama dalam ekosistem Bittime. Berbagai fitur dan keunggulan yang resmi serta berizin milik Palapa, menjadi bentuk keuntungan yang nanti nya dimiliki oleh setiap holder Palapa,” ujar Jimmy.
Untuk mendukung pertumbuhan adopsi aset kripto pada industri kripto Indonesia, Bittime bersama Palapa dengan bangga kembali menyelenggarakan kampanye airdrop fase II dengan total hadiah 3.000.000 token Palapa. Masyarakat yang tertarik, dapat langsung mengunjungi akun resmi Bittime dan Palapa.
Disclaimer
Investasi aset kripto mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bittime membuat informasi ini melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES