Karena Nila Setitik, Rusak Susu Sebelanga: Ungkapan dr. Mamang Gambarkan Pelayanan RSUD Praya - Koran Mandalika

Karena Nila Setitik, Rusak Susu Sebelanga: Ungkapan dr. Mamang Gambarkan Pelayanan RSUD Praya

Senin, 16 Desember 2024 - 20:24

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Koran Mandalika, Lombok Tengah – Baru-baru ini, mencuat keluhan akan pelayanan Rumah sakit Umum Daerah (RSUD) Praya. Keluhan tidak ada kamar rawat inap, tidak tersedianya beberapa alat bantu di ruang IGD, respons penanganan yang kurang humanis, sampai dengan sempat ditahannya pasien karena tidak mampu membayar tagihan rumah sakit bermunculan.

Hal itu diungkapkan Direktur Forum Peduli Pembangunan dan Pelayanan Publik (FP4 NTB) Lalu Habiburahman.

Menurut Habib, mengamati sepanjang 2024 justru gelombang keluhan masyarakat makin banyak dan sering terjadi, bahkan yang terbaru ini kejadian teguran keras salah satu Anggota DPRD Lombok Tengah akan buruknya pelayanan RSUD Praya.

“Hal ini menunjukkan tata kelola rumah sakit belum berjalan maksimal, hal ini harusnya menjadi evaluasi dan atensi serius Bupati Lombok Tengah untuk segera mengambil sikap serta mengevaluasi secara cermat dan tegas kinerja Direktur RSUD Praya,” kata Habib, Senin (16/12).

Direktur RSUD Praya dr. Mamang Bagiansyah mengaku tuntutan terhadap lembaga pemberi layanan publik memang sangat tinggi, ekspektasi masyarakat sangat tinggi.

Namun, kemampuan pemberi layanan dalam beberapa sisi, dihadapkan pada berbagai persoalan geopolitik dan persoalan ekosistem pelayanan kesehatan hari ini menjadi tidak gampang.

“Saya sulit detail menyampaikan perihal-perihal ini. Namun, di atas semua itu, kami tidak pernah berhenti berjuang, memenuhi ekspektasi publik,” ungkap dr Mamang.

Baca Juga :  Pasien Puji Setinggi Langit Pelayanan VIP RSUD Praya

“Apakah benar kepuasan masyarakat terhadap pelayanan kami rendah-serendahnya? Atau ini adalah soal gara-gara nila setitik rusak susu sebelanga?,” tambah dr. Mamang menggambarkan pelayanan RSUD Praya selama ini.

Dia bertanya, ada berapa sih masyarakat yg tidak puas? Pernah kah benar-benar dibandingkan dengan berapa banyak yg menyatakan puas?

“Sehingga mari kita bangun terlebih dahulu kecintaan dan kebanggaan kita kepada rumah tangga kita. Betul masih banyak kekurangan kami. Tapi apakah harus dengan cara lapor melapor cara membenahi kekurangan tersebut,” tegas dr. Mamang.

“Saya selalu terbuka. Pintu ruangan saya selalu terbuka untuk apa pun diskusi yang ingin kita bangun,” ujar dr. Mamang menambahkan. (*)

Berita Terkait

Dukung Indonesia Bugar, Pengurus KLPI Lombok Tengah Dilantik
Cegah Warganya Kena DBD, Bupati Bersihkan Sampah Taman Tastura
Tingkatkan Layanan Kesehatan, Poltekpar Lombok Gelar Donor Darah
Dikes Lombok Tengah Catat 62 Kasus HIV Sepanjang 2024
RSUD Praya Klaim Lakukan Seluruh Prosedur Sesuai Aturan
RSUD Praya Jadi Tipe B, Bupati: Hendaknya Ini Jadi Pelecut Semangat
Dikritik Soal Rekrutmen Pegawai, Direktur RSUD Praya: Kami Terapkan Prinsip Keadilan
RSUD NTB Jalankan Program Kemenkes, Tingkatkan Layanan KIA

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 13:58

DPW APBMI Kalimantan Timur Bersinergi dengan Port Academy Gelar Diklat Foreman Bongkar Muat

Sabtu, 22 Februari 2025 - 11:57

VRITIMES Jalin Kemitraan Strategis dengan Arahjatim.com dan Sonaindonesia.com

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:29

Ibu Susi Pudjiastuti sebagai ketua umum stand up paddle indonesia periode 2025 – 2028

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:00

Ethereum Berpeluang ke $3,000 Jika Level Ini Tertembus

Sabtu, 22 Februari 2025 - 09:00

Jennifer dan Rachel: Mahasiswa BINUS UNIVERSITY Raih Penghargaan di The World Universities Debating Championships 2025, Harumkan Nama Indonesia

Sabtu, 22 Februari 2025 - 01:06

Perjalanan Ramah Lingkungan dan Gaya Masa Depan di ASHTA District 8

Sabtu, 22 Februari 2025 - 00:00

Debut Pi Network (PI) di Crypto Exchange dan Potensi Setelahnya

Jumat, 21 Februari 2025 - 18:00

Sinyal Likuiditas Menguat, BTC Siap Tembus $111.000?

Berita Terbaru

Polda NTB Launching Desa Beleka menjadi Kampung Bebas Dari Narkoba (Istimewa)

Hukum

Kapolda Bina Beleka Menuju Desa Bebas dari Narkoba

Sabtu, 22 Feb 2025 - 12:26

Teknologi

Ethereum Berpeluang ke $3,000 Jika Level Ini Tertembus

Sabtu, 22 Feb 2025 - 10:00