Koran Mandalika, Mataram – Berkas pendaftaran pasangan Lalu Muhamad Iqbal-Indah Dhamayanti Putri (Iqbal-Dinda) telah dinyatakan memenuhi syarat (MS) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) NTB sebagai bakal calon Gubernur-bakal calon Wakil Gubernur NTB 2024.
Juru Bicara Tim Pemenangan Iqbal-Dinda Adhar Hakim mengucapkan rasa syukur atas lengkapnya persyaratan calonnya. Selanjutnya tim pemenangan akan fokus mempersiapkan langkah menjelang penetapan calon.
“Alhamdulillah bahwa semua dokumen persyaratan pencalonan dan syarat calon telah lengkap dan diterima oleh KPU NTB,” katanya kepada media, Sabtu (21/9/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, kata Adhar, pihaknya juga menerima surat keterangan (SK) pemberhentian Lalu Iqbal sebagai aparatur sipil negara (ASN) Menteri PANRB.
“Terakhir tadi adalah SK pemberhentian beliau sebagai ASN,” bebernya.
Eks Komisioner Ombudsman perwakilan NTB ini menjelaskan pihaknya saat ini tengah fokus untuk menjalani tahapan penetapan calon, pencabutan nomor urut dan mempersiapkan menjelang masa kampanye.
“Ya tinggal mempersiapkan menjelang pencabutan nomor urut yang kedua untuk mulai penyiapan memasuki masa kampanye,” imbuhnya.
Ia menjelaskan Tim Iqbal-Dinda di 10 Kabupaten/Kota di NTB sudah masif bergerak. Baik dari Tim Koalisi Makmur Mendunia dan Tim Pemenangan Relawan Iqbal-Dinda. Ia mengajak semua pihak untuk menjalankan Pilkada ini dengan riang gembira.
“Semuanya sudah berjalan dengan baik. Semoga ke depannya itu berjalan baik. Tentu saja dengan cara baik, kita ingin menunjukkan politik santun, no hoax, no bohong dan no rasis,” pungkasnya.
Sebelumnya, Lalu Iqbal menilai ada sistem pengelolaan daerah yang salah. Berbicara pengelolaan maka tak lepas dari pemimpinnya. Karena itu ia mengajak seluruh masyarakat untuk berbenah bersama.
“Kita perlu cara baru untuk mengelola provinsi ini,” ketus Ketua Asosiasi Diplomat Indonesia itu.
Untuk mengatasi persoalan ini, Iqbal berkeyakinan harus diselesaikan dengan cara baru. Artinya harus hadir pemimpin baru. Atas dasar itu Iqbal menyalurkan tekad yang sudah belasan tahun ia pendam, yakni menjadi pemimpin untuk merubah kampung halamannya (NTB).
“Saya Iqbal, putra NTB. Sudah 14 tahun meninggalkan kampung halaman demi kepentingan negara. Dan sekarang saya korbankan karir saya demi memperbaiki kampung halaman saya,” ungkapnya disambut riuh gembira masyarakat yang hadir.
Petuah Presiden RI terpilih, H Prabowo Subianto juga menambah semangatnya untuk mengambil keputusan sulit dalam hidupnya, antara menjadi calon gubernur atau melanjutkan karier cemerlangnya.
Tiga pesan yang disampaikan Prabowo secara langsung kepada Iqbal, yakni, “Jangan korupsi, kalau ada anak buahmu korupsi kejarlah sampai ke kutub selatan. Selalu dekat dengan rakyat. Dan kalau suatu saat kau dihadapkan dengan keputusan sulit maka pilihlah rakyat.” (*)