Koran Mandalika – Warga Dusun Tibu Piling, Desa Golong, Kecamatan Narmada, Lombok Barat, diresahkan dengan adanya lokasi judi sabung ayam di dusun sebelah.
Tokoh agama setempat, yakni Darmawan mengaku beberapa waktu lalu arena sabung ayam di desanya tersebut sempat ditutup.
“Namun, beberapa hari ini lokasi perjudian sabung ayam itu dikabarkan beroperasi lagi,” kata Darmawan, Sabtu (9/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pihaknya mewakili aspirasi rakyat warga sekitar merasa resah dan khawatir dengan dibukanya lokasi perjudian sabung ayam yang berada di dusun sebelah.
“Kami pengin aman dan nyaman. Apabila lokasi perjudian ini dibuka lagi, kami khawatir keharmonisan yang sudah terjalin antara dua dusun ini rusak lantaran itu,” ucap takmir masjid itu.
Dia menilai, meski dua dusun ini berbeda keyakinan, tetapi tetap menjunjung tinggi toleransi.
“Namun, kaitannya dengan dibukanya kembali tempat perjudian itu, kami tidak mendukung karena dampak negatifnya sangat banyak bagi masyarakat,” ucap Darmawan.
Pihaknya tidak pengin aktivitas perjudian sabung ayam tersebut mengganggu keharmonisan dua dusun yang masih terjaga.
Oleh karena itu, pihaknya meminta aparat penegak hukum, baik dari Polda NTB, Polresta Mataram, atau Pemerintah Desa Golong dan Camat Narmada turun koordinasi agar lokasi perjudian tersebut ditutup.
“Kami berharap lokasi perjudian di dusun sebelah segera diatensi pihak penegak hukum. Kami tidak pengin anak-anak muda rusak lantaran itu,” kata Darmawan. (Wan/Dod)