Perlukah Perda Anti-LGBT? Begini Respons DPRD Lombok Tengah - Koran Mandalika

Perlukah Perda Anti-LGBT? Begini Respons DPRD Lombok Tengah

Selasa, 20 Mei 2025 - 09:25

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Badan Pembentukan Peraturan Dearah (Bapemperda) DPRD Lombok Tengah, yakni Ferdian Elmansyah menyebut perlu kajian lebih lanjut sebelum merancang perda tentang Anti-LGBT (dokumen pribadi Ferdian Elmansyah)

Anggota Badan Pembentukan Peraturan Dearah (Bapemperda) DPRD Lombok Tengah, yakni Ferdian Elmansyah menyebut perlu kajian lebih lanjut sebelum merancang perda tentang Anti-LGBT (dokumen pribadi Ferdian Elmansyah)

Koran Mandalika, Lombok Tengah- Mencuatnya data jumlah lesbian, gay, biseksual, dan transgender atau LGBT yang mencapai angka ribuan bikin resah masyarakat.

Lantas, perlukah dibuat peraturan daerah (Perda) tentang Anti-LGBT di Kabupaten Lombok Tengah?

Anggota Badan Pembentukan Peraturan Dearah (Bapemperda) DPRD Lombok Tengah, yakni Ferdian Elmansyah menyebut perlu kajian lebih lanjut sebelum merancang perda tentang Anti-LGBT.

“Kalau untuk dibuat perda mungkin perlu dikaji dan didiskusikan lebih lanjut,” kata Ferdi belum lama ini.

Menurut politikus Golkar itu, Saat ini perlu diperbanyak sosialisasi dan langkah antisipatif terkait LGBT yang cukup meresahkan.

“Perlu jadi warning dan atensi kita semua. Semua elemen masyarakat dan pemerintah harus terlibat untuk menangani ini,” ujar Ferdi.

Terpisah, salah seorang warga Lombok Tengah yang enggan disebut namanya mengaku resah atas maraknya LGBT.

Baca Juga :  Haji Supli PKS Kritik Absensi Online Guru: Banyak Terbengkalai

Menurutnya, sksekutif dan legislatif harus segara mengambil langkah untuk mengantisipasi penyebaran LGBT d Lombok Tengah.

Bukan tanpa alasan, LGBT dianggap sumber penyebar penyakit atau virus, seperti HIV/AIDS, hepatitis, sifilis, infeksi anus, dan lainnya.

“Penyakit-penyakit tersebut dapat menyebabkan kematian. Harus segera dicegah,” ungkapnya.

“Saya setuju kalau nantinya dibuat perda tentang Anti-LGBT,” katanya menambahkan. (wan)

Berita Terkait

Jaksa Gali Alat Bukti untuk Tetapkan Tersangka Kasus Korupsi KONI Lombok Tengah ‎
Fenomena Air Terjun di Bukit Sembalun Bikin Warga Khawatir, Singgung Maraknya Pembangunan
Kejari Lombok Tengah Peringati Hakordia 2025, Tegaksan Komitmen Berantas Korupsi
Wings Air Layani Rute Lombok-Malang dan Banyuwangi, Bupati Pathul: Akan Bawa Dampak Cukup Besar
Pemkab Lombok Tengah Raih Penghargaan PTLRHP Tertinggi dari BPK RI NTB
Investor Bandel yang Keruk Pasir Pantai di Selong Belanak Terancam Dibekukan Izinnya
Dewan Respons Tambang Ilegal di Kuta Mandalika, Sugiarto: Itu Merusak
Penilaian Awal Kendaraan Dinas yang Akan Dilelang Mulai Dilaksanakan

Berita Terkait

Jumat, 12 Desember 2025 - 04:30

MUFG dan Danantara Indonesia Selenggarakan “Indonesia Day” di Tokyo untuk Dorong Kolaborasi Investasi Strategis Jepang–Indonesia

Selasa, 9 Desember 2025 - 23:30

PTPN IV PalmCo, Subholding Holding Perkebunan Nusantara, Distribusikan Bantuan Pangan ke Wilayah Terisolasi di Aceh, Sumut, dan Sumbar

Selasa, 2 Desember 2025 - 03:36

Dukung Inklusi Keuangan Berkelanjutan, BRI Finance Hadirkan Promo di Pasar Keuangan Rakyat di Medan

Jumat, 14 November 2025 - 11:48

Soroti Pemangkasan TKD, Dewan Abdul Hadi Beri Masukan ke Pemda

Rabu, 5 November 2025 - 13:32

Dislutkan NTB Terima Kunjungan DPR Aceh Bahas Pemberdayaan Nelayan hingga Regulasi BBL

Jumat, 31 Oktober 2025 - 20:46

KAI Daop 8 Surabaya Terima Kunjungan Komisi VII DPR RI Di Stasiun Sidoarjo

Kamis, 30 Oktober 2025 - 10:27

MIND ID Raih Penghargaan ESG Berkat Efisiensi Energi dan Komitmen Keberlanjutan

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:17

BRI Region 6/Jakarta 1 Resmikan Pembukaan BRI KCP Sedayu City

Berita Terbaru

NTB Terkini

Program Desa Berdaya Akan Diluncurkan pada 16 Desember 2025

Sabtu, 13 Des 2025 - 08:32