Angka Kemiskinan Lombok Tengah Menurun, Program Pemkab Dinilai Sukses - Koran Mandalika

Angka Kemiskinan Lombok Tengah Menurun, Program Pemkab Dinilai Sukses

Kamis, 25 Juli 2024 - 11:47

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah bersama BPS setempat ungkap angka kemiskinan periode Maret 2024 (Ahmad Sakurniawan/Koran Mandalika)

Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah bersama BPS setempat ungkap angka kemiskinan periode Maret 2024 (Ahmad Sakurniawan/Koran Mandalika)

Koran Mandalika, Lombok Tengah – Angka kemiskinan di Kabupaten Lombok Tengah mencapai 12,07 pada periode Maret 2024. Capaian ini diperoleh dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Lombok Tengah.

Kepala BPS Lombok Tengah Syawaluddin Siregar mengapresiasi capaian penurunan angka kemiskinan yang diraih Lombok Tengah. Menurut Syawaluddin, capaian itu tidak terlepas dari intervensi program pemerintah pusat dan kabupaten.

Syawaluddin mengungkapkan angka kemiskinan Lombok Tengah pada 2023 sebanyak 12,93 persen. Artinya, terjadi penurunan 0,86 persen pada periode Maret 2024.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jumlah penduduk miskin pada Maret 2024 sebesar 122,32 ribu orang. Turun 7,42 ribu terhadap Maret 2023,” sebutnya.

Berdasarkan data BPS, penduduk Lombok Tengah sebanyak 1.089.740. Tingkat kemiskinan diukur dari pengeluaran per kapita.

Baca Juga :  BK DPRD Lombok Tengah Imbau Jauhi Judi Online

Lebih rinci, pada 2017 persentase kemiskinan Lombok Tengah sebesar 15,31 persen, kemudian turun menjadi 13,87 pada 2018. Pada 2019 turun menjadi 13,63 persen, kemudian turun menjadi 13,44 pada 2020.

Persentase kemiskinan pada 2021 masih stagnan di angka 13,44 persen, kemudian turun 12,89 persen pada 2022. Pada 2023 naik menjadi 12,93 persen. Kemudian pada 2024 turun menjadi 12,07 persen.

Syawaluddin berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Tengah terus berjuang menurunkan angka kemiskinan melalui berbagai program yang sudah dilakukan maupun akan dilakukan.

“Data yang kami peroleh ini berdasarkan pendataan pada Februari sampai Maret. Penurunan ini juga buah hasil intervensi dari program Pemkab Lombok Tengah pada triwulan pertama,” jelasnya.

Pihaknya memastikan pendataan yang dilakukan BPS menggunakan metode yang valid. Metode yang digunakan pun merata di seluruh Indonesia.

Baca Juga :  Ketua DPRD Dorong Pemkab Bebaskan Lahan untuk Lokasi Parkir RSUD Praya

“Secara metodologi dapat dipertanggungjawabkan. Pendataan ini juga diawasi Bappenas dan statistik PBB,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Lombok Tengah Muhamad Nursiah menyampaikan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari program pusat dan kabupaten, peran dinas, masyarakat, dan insan pers.

“Ini keberhasilan masyarakat masyarakat Lombok Tengah,” ucap mantan Sekda Lombok Tengah itu.

Kepala Bappeda Lombok Tengah Lalu Wiranata mengungkapkan hampir semua program pemerintah kabupaten berpengaruh terhadap penurunan angka kemiskinan.

“Kami anggarkan Rp 212 miliar untuk program cakupan kesehatan universal (UHC), peningkatan kemampuan masyarakat, penurunan tingkat pengangguran terbuka, dan mengurangi kantong kemiskinan dengan bantuan sosial ke masyarakat,” beber Wiranata. (wan)

Berita Terkait

Saran Dewan jadi Bahan Perbaikan, PPK Proyek Taman Praya Pastikan Sesuai Spesifikasi
Dewan Beri Masukan Proyek DAK Taman Wisata Praya
Dana Penanaman Rumput Taman Wisata Praya Rp 320 Juta, DPRD Kaget
Beri Bantuan Bedah Rumah, Korpri Lombok Tengah Memang Istimewa 
Aik Mual Wakili NTB di Ajang Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik Desa
Ini Layanan Call Center Untuk Kondisi Darurat di Lombok Tengah
Tak Dapat Jatah Pimpinan AKD, Haji Uhib: Kontribusi PKS Tetap Maksimal
Wujud Syukur Dilantik Jadi DPRD, Tubagus Danarki PKS Santuni Anak Yatim

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 10:00

Pembalut Malam, Tidur Nyenyak saat Menstruasi

Jumat, 22 November 2024 - 09:49

Partisipasi VRITIMES Indonesia di Aspire Finnovation Summit 2024 Mendapat Sambutan Positif

Jumat, 22 November 2024 - 09:00

Mau Memecoin Murah? Ini Daftar Token di Bawah $1 yang Sedang Naik Daun!

Jumat, 22 November 2024 - 08:16

COO Wahana Media Entertainment Kupas Habis Transformasi Industri Musik Digital dalam Webinar MAXY Academy

Jumat, 22 November 2024 - 08:00

ASUENE and Lexer Research have signed a MoU for a Human Resource Development project aimed to train GX talent to drive GHG emissions reduction in the ASEAN region.

Kamis, 21 November 2024 - 19:00

Keunggulan Kamera Baterai Magnetik untuk Pengawasan yang Lebih Fleksibel

Kamis, 21 November 2024 - 18:15

Bittime Gandeng Manta, Babylon, dan Primitive Ventures Gelar Event Web3 Afterglow

Kamis, 21 November 2024 - 18:08

Selamatkan Pesisir Lewat Momentum Hari Menanam Pohon Nasional

Berita Terbaru

Teknologi

Pembalut Malam, Tidur Nyenyak saat Menstruasi

Jumat, 22 Nov 2024 - 10:00