Bupati Loteng Secara Simbolis Serahkan Beras Bagi Warga Kurang Mampu - Koran Mandalika

Bupati Loteng Secara Simbolis Serahkan Beras Bagi Warga Kurang Mampu

Selasa, 30 Januari 2024 - 09:07

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Lombok Tengah didampingi Ketua Bulog NTB menyerahkan bantuan beras secara simbolis (Wawan/Koran Mandalika)

Bupati Lombok Tengah didampingi Ketua Bulog NTB menyerahkan bantuan beras secara simbolis (Wawan/Koran Mandalika)

Koran Mandalika, Lombok Tengah – Sekitar 154 ribu keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) menerima bantuan berupa beras. Masing-masing mendapat jatah sepuluh kilogram per bulan.

Bupati Loteng Lalu Pathul Bahri meminta kepala dinas terkait, camat, kepala desa, hingga kepala dusun, mengawal bantuan tersebut agar tepat sasaran dan sampai kepada KPM.

Pathul menyebut penyaluran bulan ini sebanyak 1.541 ton beras. Penyaluran dibagi empat tahap.

“Hari ini (Selasa, red) disalurkan di Jonggat, Pujut, dan Batukliang Utara,” kata Pathul saat menyerahkan bantuan beras secara simbolis bagi warga kurang mampu di kantor bupati setempat, Selasa (30/1).

Ketua DPD Gerindra NTB itu melanjutkan, pada Rabu disalurkan ke Praya Timur, Kopang, dan Praya Barat.

Selanjutnya, pada Kamis disalurkan di Praya Tengah, Pringgarata, dan Janparia.

“Pada Jumat, di Praya, Praya Barat Daya, dan Batukliang,” ungkap mantan Wakil Bupati Loteng itu.

Pathul menegaskan, selain membantu keluarga kurang mampu berbagai kategori, bantuan ini juga sebagai upaya menstabilkan harga pangan nasional.

Baca Juga :  Rachmat Hidayat PDIP Bantu UMKM dan Disabilitas di Loteng

Sementara itu, Plt. Perum Bulog Kantor Wilayah NTB Ismed Erlando mengatakan NTB merupakan wilayah tercepat dalam penyaluran bantuan beras dibanding kabupaten/kota lain.

“Kalau data kita sudah clear sehingga penyalurannya cepat,” kata Ismed.

Dia memaparkan penyaluran bantuan beras tahun ini disalurkan selama dua tahap sesuai arahan presiden. Tahap pertama Januari sampai Maret. Tahap kedua April sampai Juni.

“Masing-masing KPM mendapat 60 kilogram beras tahun ini,” jelas Ismed. (wan)

Berita Terkait

Gubernur NTB Terpilih Lalu Iqbal Temui Mentan Arman, Bahas Hal Penting
Aik Mual Raih Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik Desa 2024 Tingkat Nasional
Lombok Tengah Gandeng Unram Ciptakan Regulasi Lebih Akuntabel dan Berbasis Akademik
Pemkab Loteng Raih Prestasi Optimalisasi Jamsostek, Bupati Pathul Bilang Begini
Belanja Pegawai Sedot Duit APBD, Lombok Tengah Tak Rekrut CPNS
118 Kades di Lombok Tengah Dikukuhkan, Bupati: Ciptakan Suasana Kondusif
Bupati Lombok Tengah Terima Penghargaan Menteri Desa PDTT
DPRD Loteng Setujui Ranperda Pembentukan 14 Desa

Berita Terkait

Sabtu, 8 Februari 2025 - 12:17

KAI Tingkatkan Kecepatan Jalur KA di Grobogan, Kelambatan KA Dapat Diminimalisir

Sabtu, 8 Februari 2025 - 12:00

Ethereum Stagnan, Ini Prediksi Breakout Terbarunya

Sabtu, 8 Februari 2025 - 11:00

Program Creative Digital English & Japanese Popular Culture BINUS University Kenalkan Dunia Kreatif & Budaya Jepang di Pekan Pendidikan Tinggi Jakarta

Sabtu, 8 Februari 2025 - 10:51

transcosmos Indonesia dan Dapur Umami Optimalkan Customer Engagement melalui Teknologi CDP dan CEP

Sabtu, 8 Februari 2025 - 08:00

Asian PCOS Society Resmi Diluncurkan di Jakarta: Jawaban untuk Tantangan PCOS di Asia

Sabtu, 8 Februari 2025 - 08:00

Cara Membuat Desain Menarik Untuk Website Travel dan Wisata

Jumat, 7 Februari 2025 - 20:12

Nusantara Global Network Partners with Oroku Edge to Launch Exclusive Introducing Broker (IB) Program with Outstanding Benefits

Jumat, 7 Februari 2025 - 19:45

VRITIMES dan Divipromedia.com Jalin Kerja Sama Strategis untuk Transformasi Distribusi Informasi

Berita Terbaru

Teknologi

Ethereum Stagnan, Ini Prediksi Breakout Terbarunya

Sabtu, 8 Feb 2025 - 12:00