ITDC Pegang HPL, Pemilik Lapak Tolak Digusur, Aktivis Minta Pemerintah Cari Solusi Adil dan Berkelanjutan - Koran Mandalika

ITDC Pegang HPL, Pemilik Lapak Tolak Digusur, Aktivis Minta Pemerintah Cari Solusi Adil dan Berkelanjutan

Minggu, 22 Juni 2025 - 12:06

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penilik lapak Tanjung Aan tolak digusur ITDC (Ahmad Sakurniawan/Koran Mandalika)

Penilik lapak Tanjung Aan tolak digusur ITDC (Ahmad Sakurniawan/Koran Mandalika)

Koran Mandalika, Lombok Tengah – Kisruh rencana penggusuran lapak di sepanjang Pantai Tanjung Aan mendapat respons dari aktivis lembaga palat hitam.

Ketua Ormas Lalat Hitam Mardiansyah meminta masyarakat tetap tenang dan jangan terprovokasi dengan isu-isu yang beredar.

Menurutnya, isu penggusuran lapak para pedagang di KEK Mandalika sangat lah menyayat hati masyarakat yang berjualan di sana. Akan tetapi, PT ITDC telah memegang hak pengelolaan lahan (HPL).

Para pedagang, kata Mardiansyah, sudah menempati lapak berpuluh-puluh tahun lamanya, bahkan sebelum berdirinya Sirkuit Mandalika dan hotel-hotel megah di sana.

Terhadap persoalan tersebut, pihaknya akan mempelajari terlebih dahulu.

“Saya berharap semua pihak menahan diri dulu supaya tidak terjadi hal hal yidak diinginkan,” kata Mardiansyah.

Mardiansyah meminta pemerintah turut hadir dalam menyelesaikan persoalan penggusuran lapak di Pantai Tanjung Aan.

“Warga yang terdampak penggusuran meminta pemerintah untuk memperhatikan hak-hak mereka sebagai warga negara Indonesia dan juga memiliki hak untuk mencari nafkah dan berdagang,” ujar Mardiansyah.

Baca Juga :  ITDC dan Bank Mandiri Gelar Coaching Clinic Superbike Bersama Legenda Troy Corser

Dia menilai penggusuran lapak dapat berdampak pada sisi ekonomi dan sosial warga.

“Pemerintah diharapkan dapat memainkan peran aktif dalam penyelesaian masalah ini,” tegasnya kembali.

Menurut Mardiansyah, pemerintah dapat membantu mencari solusi yang adil dan berkelanjutan bagi warga sekitar Mandalika yang terdampak.

“Dengan kehadiran pemerintah dalam penyelesaian masalah ini diharapkan warga yang terdampak dapat memperoleh keadilan dan kesejahteraan yang lebih baik,” terangnya. (wan)

Berita Terkait

Begini Upaya Disnakertrans NTB Kurangi Pengangguran dan Tingkatkan Daya Saing Tenaga Kerja
ASN Pemprov NTB Boleh Tak Masuk Kantor, Gubernur Minta Fokus Tangani Banjir 
Tolak Digusur, Pedagang: Banyak Warga Cari Makan di Tanjung Aan
6000 Peserta Ramaikan Jalan Sehat HUT Bhayangkara di Polres Lombok Tengah
ITDC Siapkan Amenity Core untuk Pedagang di Tanjung Aan, Setuju?
Pendaki Asal Brasil yang Jatuh di Rinjani Ditemukan, Cuma Kondisinya
Bobon Santoso-Polisi Gelar Makan Besar di Polres Lombok Tengah, Gelorakan MBG
Pemilik Kendaraan Wajib Tahu, Ada Diskon Pajak dari Pemprov NTB, Lumayan Gede!

Berita Terkait

Rabu, 9 Juli 2025 - 23:18

Patroli Jalur dan Sosialisasi, Upaya Rutin KAI Daop 4 Semarang untuk Menjaga Keamanan Perjalanan KA

Rabu, 9 Juli 2025 - 21:38

Strategi Pensiun Dini dari Kontrakan dengan Reksa Dana

Rabu, 9 Juli 2025 - 20:49

LindungiHutan Dorong Tebus Jejak Karbon dengan Penanaman Pohon

Rabu, 9 Juli 2025 - 19:05

BSI Maslahat Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Tangerang

Rabu, 9 Juli 2025 - 19:00

Mengenal Staking, Cara Santai Memaksimalkan Cuan dari Aset Kripto?

Rabu, 9 Juli 2025 - 17:25

Daop 1 Jakarta Catat Lonjakan Kedatangan Penumpang Selama Awal 2025

Rabu, 9 Juli 2025 - 16:57

Mengapa Solusi Dokumen Digital Penting di Era Teknologi

Rabu, 9 Juli 2025 - 16:51

Barantum CRM AI: Solusi Customer Service Modern yang Efisien

Berita Terbaru

Teknologi

Strategi Pensiun Dini dari Kontrakan dengan Reksa Dana

Rabu, 9 Jul 2025 - 21:38