Koran Mandalika, Lombok Tengah – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lombok Tengah, H. Lalu Sarjana mengapresiasi langkah Wakil Ketua Komisi X DPR RI, HL. Hardian Irfani atas kepeduliannya terhadap dunia pendidikan di Provinsi NTB, khususnya Kabupaten Lombok Tengah. Di mana, sejauh ini beberapa sekolah yang tersebar di semua kecamatan telah mendapatkan kucuran dana perbaikan melalui APBN.
“Ini adalah bentuk kepedulian Wakil Ketua Komisi X, HL. Hardian Irfani terhadap dunia pendidikan di daerah pemilihannya. Saat ini hampir belasan sekolah dapat kucuran dana perbaikan, baik itu sekolah negeri maupun swasta. Dan, beberapa diantaranya sudah mulai dikerjakan,” kata HL. Sarjana, kemarin.
Dijelaskannya, sejauh ini komunikasi dan kolaborasi antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lombok Tengah dan Komisi X DPR RI terjalin cukup baik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tidak hanya itu, Wakil Ketua Komisi X DPR RI, HL. Hardian Irfani juga aktif turun ke daerah pemilihannya untuk memantau situasi, kondisi dan perkembangan dunia pendidikan saat ini.
“Alhamdulilah dengan adanya komunikasi antara pemerintah daerah dan Komisi X ini, tahun ini banyak sekolah-sekolah yang mendapat bantuan perbaikan,” terang politisi PKB ini.
Ia menambahkan, sasaran perbaikan tersebut tidak hanya dilakukan untuk kategori rusak sedang dan berat, namun juga untuk pembangunan gedung sekolah baru. Bahkan hal ini tersebar hingga ke pelosok-pelosok desa yang belum tersentuh anggaran.
“Terobosan dari Wakil Ketua Komisi X DPR RI ini sangat baik. Ini dapat meringankan beban pemerintah daerah dalam penanganan dunia pendidikan di Lombok Tengah,” tegasnya.
Disatu sisi, lanjut HL. Sarjana, Wakil Ketua Komisi X DPR RI juga telah menggelontorkan Program Indonesia Pintar (PIP) bagi semua jenjang sekolah, baik itu SD, SMP, SMA/SMK hingga SLB. Untuk itu, pihaknya sangat mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan HL. Hardian Irfani dalam dunia pendidikan saat ini.
“Ini sangat membantu wali murid yang masuk kategori ekonomi ekstrim. Dan ini murni perjuangan dari beliau (HL. Hardian Irfani,red),” pungkasnya. (wan)









