Mengupas Fakta Rokok dan Produk Tembakau Alternatif - Koran Mandalika

Mengupas Fakta Rokok dan Produk Tembakau Alternatif

Rabu, 21 Agustus 2024 - 10:59

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Saat ini masih banyak mispersepsi yang beredar di publik menyebutkan bahwa rokok sama berbahayanya dengan produk tembakau alternatif bagi kesehatan. Akibatnya, produk tembakau alternatif dianggap bukan opsi bagi perokok dewasa yang selama ini kesulitan beralih merokok.

Saat ini masih banyak mispersepsi yang beredar di
publik menyebutkan bahwa rokok sama berbahayanya dengan produk tembakau
alternatif bagi kesehatan. Akibatnya, produk tembakau alternatif dianggap bukan
opsi bagi perokok dewasa yang selama ini kesulitan beralih merokok. 

Lalu, mana yang benar? Berikut ini Masyarakat
Sadar Risiko Indonesia (MASINDO) akan mengungkapkan fakta sesungguhnya dari
kedua produk tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rokok

·       Menurut Centers for Disease Control and Prevention
(CDC) Amerika Serikat, merokok berpotensi meningkatkan risiko penyakit jantung
koroner dan stroke sebanyak 2 sampai 4 kali. Perokok pria berpotensi terkena
kanker paru-paru sebanyak 25 kali, sedangkan perokok perempuan sebesar 25,7
kali.

·      
Tak hanya itu,
merokok juga dapat menyebabkan kanker di bagian tubuh lainnya seperti kandung
kemih, darah, serviks, tenggorokan, hati, pankreas, perut, ginjal, dan ureter.

Baca Juga :  Rayakan HUT RI ke-79, Diskon Hingga Rp790 Ribu di Merchant Offline Akulaku Paylater

·      
Badan Kesehatan
Dunia (WHO) melaporkan rokok menyebabkan lebih dari 8 juta kematian setiap
tahun. Sekitar 7 juta di antaranya diakibatkan dari penggunaan langsung,
sementara sekitar 1,2 juta lainnya adalah kematian akibat paparan asap rokok
kepada non-perokok.

·       Berdasarkan data National Cancer Institute Amerika
Serikat, TAR yang merupakan hasil dari pembakaran rokok, mengandung berbagai
senyawa karsinogenik yang dapat memicu kanker. Dari sekitar 7.000 bahan kimia
yang terkandung dalam asap rokok, 2.000 di antaranya terdapat pada TAR. 

“Tidak diragukan lagi, berhenti merokok. Jika berhenti
merokok, Anda secara dramatis menurunkan risiko,” kata Kurtis A. Campbell, MD,
ahli onkologi bedah bersertifikat di Mercy Medical Center di Baltimore seperti
dikutip dari Yahoo Life.

Lalu, sebetulnya informasi apa yang akurat tentang produk
tembakau alternatif seperti produk tembakau yang dipanaskan dan rokok
elektronik?

·       Layanan Kesehatan Nasional Inggris menjelaskan produk
tembakau alternatif tidak membakar tembakau sehingga tidak menghasilkan TAR
maupun karbon monoksida, dua elemen yang paling berbahaya dari asap rokok.

Baca Juga :  Kadin Indonesia Trading House dan Asuransi ASEI Ikut Serta Dalam Event Women-led SME Forum on Trade Go Big, Go Global.

·      
Cara bekerja
produk tembakau alternatif, seperti produk tembakau yang dipanaskan dan rokok
elektronik, adalah dengan memanaskan tembakau untuk menghasilkan nikotin atau
memanaskan nikotin cair. Nikotin sendiri, meskipun bersifat adiktif, tetapi
bukanlah penyebab utama berbagai penyakit terkait merokok.

·      
Sejauh ini,
hasil penelitian yang ada membuktikan bahwa produk tembakau alternatif berbeda
dengan rokok. Tidak seperti rokok yang menghasilkan asap yang diketahui sangat
berbahaya bagi kesehatan, hasil dari penggunaan produk tembakau alternatif
adalah aerosol (uap) serta tidak menghasilkan TAR.

·       Public Health England atau yang saat ini menjadi UK Health Security Agency and
Office for Health Improvement and Disparitie, dalam Evidence Review of
E-Cigarettes and Heated Tobacco Products 2018
menyatakan bahwa produk
tembakau alternatif memiliki risiko yang lebih rendah hingga 95% daripada
rokok.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Berita Terkait

GET READY FOR THE WHITELIST ROUND!
Bitcoin Hits New ATH at $107K, What’s Next for BTC? Can It Replace Gold?
Kerjasama Strategis VRITIMES dan Nusantara.co Tingkatkan Distribusi Siaran Pers di Indonesia
WSBP Terima Penghargaan Best Corporate Secretary Awards 2024
Apparel Casual untuk Mahasiswa: Tampil Trendi dan Nyaman dengan Produk Bodypack
Judul: Fellas Indonesia Hadirkan Layanan Holistik untuk Ibu Pasca Melahirkan di 23 Kota di Indonesia di Hari Ibu
Cara Beli Bitcoin di Indonesia: Panduan Sederhana untuk Pemula yang Baru Mulai
Penumpang Puas Berkali-kali Naik Taksi Online Listrik Evista di Dua Bandara

Berita Terkait

Senin, 23 Desember 2024 - 05:03

GET READY FOR THE WHITELIST ROUND!

Senin, 23 Desember 2024 - 04:24

Bitcoin Hits New ATH at $107K, What’s Next for BTC? Can It Replace Gold?

Minggu, 22 Desember 2024 - 18:14

Kerjasama Strategis VRITIMES dan Nusantara.co Tingkatkan Distribusi Siaran Pers di Indonesia

Minggu, 22 Desember 2024 - 16:14

WSBP Terima Penghargaan Best Corporate Secretary Awards 2024

Minggu, 22 Desember 2024 - 15:57

Apparel Casual untuk Mahasiswa: Tampil Trendi dan Nyaman dengan Produk Bodypack

Minggu, 22 Desember 2024 - 09:00

Cara Beli Bitcoin di Indonesia: Panduan Sederhana untuk Pemula yang Baru Mulai

Minggu, 22 Desember 2024 - 08:23

Penumpang Puas Berkali-kali Naik Taksi Online Listrik Evista di Dua Bandara

Sabtu, 21 Desember 2024 - 18:00

4 Alasan untuk Mulai Gunakan Dompet Crypto Indonesia untuk Kelola Aset Digital

Berita Terbaru

Teknologi

GET READY FOR THE WHITELIST ROUND!

Senin, 23 Des 2024 - 05:03