Sebanyak 9.616 Honorer Lingkup Pemprov NTB Diusulkan Jadi PPPK Paruh Waktu - Koran Mandalika

Sebanyak 9.616 Honorer Lingkup Pemprov NTB Diusulkan Jadi PPPK Paruh Waktu

Minggu, 17 Agustus 2025 - 14:47

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Koran Mandalika, Mataram – Bandan Kepegawaian Daerah (BKD) NTB, masih melakukan proses terkait pengusulan 9.616 honorer lingkup Pemprov NTB jadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu.

Kepala BKD NTB, Tri Budiprayitno atau akrab disapa Yiyit mengatakan masih menunggu informasi dari OPD untuk memastikan status kerja para honorer tersebut.

“Sedang kita minta informasi dari teman-teman OPD untuk memastikan siapa-siapa dari mereka yang terdata itu klir memang masih bekerja. Jadi batas kita sampai dengan tanggal 20 nanti,” kata Yiyit, Minggu (17/8).

Dari 9.616 honorer, lanjut Yiyit, sebanyak 5.606 diantaranya adalah kategori R2 dan R3 sedangkan sisanya adalah kategori R4.

“Nanti kita lihat kondisinya ya. Karena 5.606 diantaranya R2, R3, sisanya R4. Jadi kami inggin mengetahui detailnya dari masing-masing perangkat daerah,” lanjut Yiyit.

Baca Juga :  Kondisi Masyarakat Kian Membaik, Dapur Umum Tagana NTB Ditutup

Yiyit menuturkan, gaji PPPK Paruh Waktu ini tidak seluruhnya bersumber dari APBD. Sehingga, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) masih melakukan penghitungan terkait hal tersebut.

“Karena dari angka itu, sebagian memang ada alokasi gajinya tahun 2025 di APBD tapi yang lainnya dengan format-format dan skema keuangan lainnya, ada yang dari APBN ada yang dari BLUD dan sebagainya,” ujar Yiyit. (dik)

Berita Terkait

Pemprov NTB Soroti Banjir di Bima dan Dompu, Gubernur: Sudah Kita Siapkan Semua Bantuan
Pemprov NTB Tingkatkan Produktivitas Pertanian melalui Revitalisasi Irigasi dan Pemanfaatan Lahan Tidur
Soal Utang Penyelenggara MXGP Rp 799 Juta ke RSUD NTB, dr. Jack Serahkan ke Pemprov
MXGP 2024 Sisakan Persoalan, Surat Garansi Bank NTB Syariah Senilai Ratusan Juta Asli atau Palsu?
Aliansi Peduli Demokrasi Desak Gubernur NTB Cabut Izin IUPHHK-HTI PT Sadhana Arif Nusa
Gubernur Iqbal Terharu Sultan Bima Terima Gelar Pahlawan Nasional
Serahkan Rancangan KUA dan PPAS APBD 2026, Pemprov NTB Optimistis Fiskal Daerah Meningkat
Moratorium Pemungutan BPP Dinilai Kebijakan Tanpa Napas untuk Sekolah

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 20:53

Pemprov NTB Soroti Banjir di Bima dan Dompu, Gubernur: Sudah Kita Siapkan Semua Bantuan

Rabu, 12 November 2025 - 11:39

Soal Utang Penyelenggara MXGP Rp 799 Juta ke RSUD NTB, dr. Jack Serahkan ke Pemprov

Selasa, 11 November 2025 - 19:55

MXGP 2024 Sisakan Persoalan, Surat Garansi Bank NTB Syariah Senilai Ratusan Juta Asli atau Palsu?

Senin, 10 November 2025 - 16:26

Aliansi Peduli Demokrasi Desak Gubernur NTB Cabut Izin IUPHHK-HTI PT Sadhana Arif Nusa

Sabtu, 8 November 2025 - 19:22

Gubernur Iqbal Terharu Sultan Bima Terima Gelar Pahlawan Nasional

Jumat, 7 November 2025 - 21:11

Serahkan Rancangan KUA dan PPAS APBD 2026, Pemprov NTB Optimistis Fiskal Daerah Meningkat

Jumat, 7 November 2025 - 12:20

Moratorium Pemungutan BPP Dinilai Kebijakan Tanpa Napas untuk Sekolah

Kamis, 6 November 2025 - 15:49

Ekonomi NTB Tumbuh di Triwulan III, BPS Sebut Peran Industri Pengolahan

Berita Terbaru