Tega Nian, DC Rampas Mobil Ibu-ibu, Balitanya Nangis Ketakutan - Koran Mandalika

Tega Nian, DC Rampas Mobil Ibu-ibu, Balitanya Nangis Ketakutan

Jumat, 8 Desember 2023 - 10:54

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Koran Mandalika – Sejumlah debt collector (DC) melakukan dugaan perampasan mobil milik seorang ibu-ibu bernama Leni (20). Aksi itu dilakukan di Pasar Renteng pada Rabu (6/12).

Ibu asal Dusun Open, Desa Mangkung, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah, itu dirampas mobilnya saat bersama balitanya berumur empat tahun. Kejadiannya di Pasar Renteng, Praya.

Koalisi Pejuang Demokrasi dan Hak Asasi Manusia (Kode HAM) Ali Wardana mengatakan sekitar sembilan orang DC ini dengan nada kasar, berteriak, dan memaksa Ibu Leni masuk ke dalam mobilnya saat masih belanja di pasar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kejadian itu sontak membuat balitanya ketakutan dan menangis. Namun, DC tersebut tidak peduli,” kata Ali Wardana, Jumat (8/12).

Menurut dia, ada indikasi kerja sama antara Polsek Praya dengan DC karena melakukan eksekusi barang rampasan di dalam Kantor Polsek Praya itu sendiri.

Baca Juga :  Heboh Kecelakaan Pesawat di Bandara Lombok, Ternyata Cuma Simulasi

Mengingat, para oknum DC itu juga ikut masuk ke dalam mobil dan bahkan salah seorang dari mereka menyetir mobil Ibu Leni lalu berjalan dan dari Pasar Renteng mengarah dan masuk ke halaman Mapolsek Praya.

“Oknum anggota polisi juga turut bersama mereka. Namun, tidak bisa kami dibedakan karena menggunakan pakaian bebas,” ujar Ali Wardana.

Pengakuan Ibu Leni, lanjut Ali Wardana, sesampai di polsek, mobil tersebut sempat didiamkan di sana sekitar satu jam.

Anehnya, pihak polsek mengatakan kalau mobil itu diamankan karena bermasalah tetapi malah sejam kemudian diberikan ke oknum DC untuk dibawa pergi,” ucap Ali Wardana.

Adapun riwayat Mobil Xenia milik Ibu Leni tersebut, merupakan mobil warisan dari almarhum bapaknya yang meninggal sekitar sebulan yang lalu.

Baca Juga :  Gandeng ITDC, Poltekpar Lombok Lahirkan Mahasiswa Profesional

Mobil itu, belakangan diketahui terima gadai dari seseorang bernama Nurhadi senilai Rp 95 juta.

“Ternyata mobil itu katanya ada sangkutan di bank karena pemiliknya si Nurhadi itu setoranya macet. Itu dalih mereka melakukan perampasan,” ungkap Ali Wardana.

Namun, kejadian tersebut telah membuat korban dan balitanya terganggu secara fisiologis dan mental karena mengalami traumatik atas peristiwa yang menimpanya. Selain itu, mengalami kerugian secara materi.

Untuk itu, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan hearing ke Mapolres Lombok Tengah untuk meminta pertanggungjawaban atas kejadian tersebut.

Sementara itu, Kapolsek Praya Iptu Susan Vera Sualang yang dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut via belum memberikan jawaban. (Wan)

Berita Terkait

ITDC Luruskan Soal Janji Kepada Warga Kampung Nelayan Kuta
Terobosan Mahasiswa KKN Unram di Desa Setiling: Sulap Kotoran Sapi jadi Biogas
Program ITDC Kini jadi Ladang Cuan Bagi UMKM di Bazar Mandalika
Bertemu RTGB, Lalu Iqbal Pastikan Ketum PBNW Dukung Meritokrasi untuk Kebaikan NTB
Aksi Penghijauan FWLT Bersama PT Mitra Alam Dukung Kemajuan Pariwisata Selong Belanak
Lalu Iqbal Bantu Korban Banjir, Warga Sumbawa: Sangat Membantu Kami
Lihat Nih! Pohon di Sumber Mata Air Lapuk, Maya Portir: Kita Tanami Gratis Tanpa Simbolis
Disdik Lombok Tengah Tinggalkan Utang Rp 12,7 Miliar ke Rekanan

Berita Terkait

Jumat, 7 Februari 2025 - 20:12

Nusantara Global Network Partners with Oroku Edge to Launch Exclusive Introducing Broker (IB) Program with Outstanding Benefits

Jumat, 7 Februari 2025 - 19:45

VRITIMES dan Divipromedia.com Jalin Kerja Sama Strategis untuk Transformasi Distribusi Informasi

Jumat, 7 Februari 2025 - 18:57

Mengapa Perusahaan Asing Membutuhkan Jasa Kesekretariatan Saat Melakukan Ekspansi ke Indonesia

Jumat, 7 Februari 2025 - 17:44

Bahan Katun vs. Polyester: Mana yang Lebih Baik untuk Seragam Anda?

Jumat, 7 Februari 2025 - 17:00

XRP vs Chainlink: Analisis Fundamental dan Prospek Jangka Panjang

Jumat, 7 Februari 2025 - 14:41

Hisense Pertahankan Posisi ke-2 dalam Pengiriman TV Global Selama Tiga Tahun Berturut-turut

Jumat, 7 Februari 2025 - 14:26

Tips Efektif untuk Trading Jangka Panjang Tanpa Biaya Swap

Jumat, 7 Februari 2025 - 13:39

FranchiseOne Open House: Bundling Pembelian Franchise dengan Properti Agung Podomoro Land

Berita Terbaru