BNPT Usul Masjid Diawasi, Karman PKS Tak Setuju, Sarankan Pembinaan - Koran Mandalika

BNPT Usul Masjid Diawasi, Karman PKS Tak Setuju, Sarankan Pembinaan

Jumat, 8 September 2023 - 18:08

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Koran Mandalika – Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Karman tidak setuju atas usul Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) agar pemerintah mengontrol semua tempat ibadah di Indonesia agar tidak menjadi sarang radikalisme.

Usulan tersebut menyusul terungkapnya ada masjid yang ceramahnya kerap berisi kritik kepada pemerintah.

“Mestinya tidak digeneralisir. Tidak cukup dijadikan sampling bahwa masjid menjadi media persemaian ideologi anti pemerintah. Itu kasuistik saja sifatnya,” kata Karman, Jumat (8/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Himpunan Masyarakat Lombok-Jakarta (Himalo) itu sepakat bahwa radikalisme dan terorisme harus dilawan dan diberantas di Indonesia.

Baca Juga :  9 Momen Bang Zul Rayakan Ultah Bareng Anak Yatim dan PKL

“Namun, hendaknya tidak dengan mengawasi atau mengontrol tempat ibadah,” tegas Bacaleg DPR RI itu.

Menurut dia, banyak masjid yang mencerdaskan umat dengan melakukan pemberdayaan.

“Masjid-masjid Itu sudah mengambil sebagian besar tugas pemerintah, yakni mendidik umat. Ingat, masjid kita rata-rata swadaya. Saran saya, bukan pengawasan yang diperlukan, melainkan pembinaan,” ucap Karman.

Karman menilai, justru saat ini momentum pemerintah untuk lebih meningkatkan pembinaan dan pemberdayaan masjid.

“Bantu umat membangun dan mengelola masjid. Dari urusan kelola toilet, hingga kelola kegiatan keagamaan dan sosial kemasyarakatan masjid,” jelas Karman.

Baca Juga :  Angkasa Pura I LIA Bantu Lombok Tengah Turunkan Stunting

Dengan begitu, tidak ada celah bagi paham-paham radikal dan paham-paham asing lainnya masuk ke tempat ibadah.

Menurut dia, dengan pembinaan yang dilakukan diharapkan masjid bisa menjadi ujung tombak melawan dan memerangi radikalisme.

“Saya setuju radikalisme dan paham-paham asing lainnya yang bertentangan dengan nilai-nilai bangsa harus dilawan. Itu bisa dilakukan melalui masjid atau tempat ibadah,” tegas Ketua Umum Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII) 2013-2017 itu. (Wan)

Berita Terkait

Warga Persoalkan Perda Terkait Sempadan Pantai, Nasarudin PAN: Kami Atensi
Putri Sulung Lalu Iqbal Ajak Gen Z Asah Kemampuan Lewat Gerakan Bangkit Bersama
Silaturahmi ke Ketum Muhamadiyah di Jogja, Cagub NTB Lalu Iqbal Bahas Ini
Calon Pimpinan DPRD Lombok Tengah Diumumkan, Dua Wajah Baru
Festival Olahraga dan Seni Medical FKIK Unram Meriah
Pelayanan Kesehatan Gratis HBK Peduli Bantu Warga Pulau Lombok
Kejar Mimpi Mataram Sukses Beri Pembelajaran Interaktif Kepada Anak Pesisir
Mahasiswa UGR Sebut Rannya Sosok Perempuan Muda Inspiratif

Berita Terkait

Jumat, 18 Oktober 2024 - 08:00

Cara Menekan Biaya Produksi Tanpa Mengorbankan Kualitas

Jumat, 18 Oktober 2024 - 06:50

Tokocrypto Dukung Aturan Baru Bappebti Tingkatkan Pengawasan Pasar Kripto

Kamis, 17 Oktober 2024 - 23:33

Kerjasama Strategis VRITIMES dan Portallensa.com dalam Penyebaran Informasi yang Terpercaya

Kamis, 17 Oktober 2024 - 21:11

Peluncuran Buku “Kitab Kramat Digital Marketing”

Kamis, 17 Oktober 2024 - 20:16

Kecintaan yang kuat terhadap komunikasi, membuat Ms. Gek Tri aktif terlibat dalam berbagai organisasi dan menjadi pemenang TOYIB 2024 Bali

Kamis, 17 Oktober 2024 - 17:39

Wajib Punya! Tas Olahraga Tahan Banting dan Serbaguna!

Kamis, 17 Oktober 2024 - 15:20

Pop Mie dan EVOS Hadirkan Keseruan Esports bagi Mahasiswa dan Komunitas Gaming di Bogor lewat Pop Mie Campus Gaming Ground

Kamis, 17 Oktober 2024 - 14:57

Green Living: An Eco-Friendly Lifestyle in Modern Era

Berita Terbaru

Teknologi

Cara Menekan Biaya Produksi Tanpa Mengorbankan Kualitas

Jumat, 18 Okt 2024 - 08:00

Teknologi

Peluncuran Buku “Kitab Kramat Digital Marketing”

Kamis, 17 Okt 2024 - 21:11