Keluarga Tak Percaya Heni Bunuh Diri, Polisi Tunggu Hasil Digital Forensik - Koran Mandalika

Keluarga Tak Percaya Heni Bunuh Diri, Polisi Tunggu Hasil Digital Forensik

Sabtu, 20 April 2024 - 14:13

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keluarga korban kasus kematian di kamar kos ditemani sejumlah aktivis menuntut kepolisian segera mengungkap penyebab meninggalnya Heni yang merupakan pegawai salah satu resort di Kawasan Mandalika (Wawan/Koran Mandalika)

Keluarga korban kasus kematian di kamar kos ditemani sejumlah aktivis menuntut kepolisian segera mengungkap penyebab meninggalnya Heni yang merupakan pegawai salah satu resort di Kawasan Mandalika (Wawan/Koran Mandalika)

Koran Mandalika, Lombok Tengah – Kasus kematian salah seorang karyawati resort di Desa Kuta Mandalika bernama Heni Sukmawati alias Heni (25) pada Kamis (21/3) belum menemui titik terang.

Pihak keluarga dan sejumlah aktivis tidak percaya bahwa Heni bunuh diri. Mereka pun menggelar aksi damai di Polres Lombok Tengah untuk menuntut kasus tersebut segera diungkap.

Paman Heni yang juga Kadus Sangkong, Desa Bangket Parak, yakni Salim mengaku keluarga hanya menginginkan kepolisian serius menangani kasus tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Silakan kepolisian bentuk tim khusus. Bila perlu limpahkan kasus ini ke polda atau mabes,” kata Salim, Sabtu (20/4).

Baca Juga :  OTT Kabid Dikbud NTB Dinilai Bisa Jadi Pintu Masuk Bongkar Korupsi Lebih Besar

Pihaknya sejauh ini masih percaya kepada kepolisian Polres Lombok Tengah. Namun, apabila kasus ini tidak bisa diungkap maka bisa saja kepercayaan itu sirna.

“Jangan sampai main-main dalam menangani kasus ini. Seharusnya polres ini bisa membuka handphone korban dengan alat canggih untuk mencari petunjuk di sana,” tegas Salim.

Sementara itu, salah satu koordinator aksi, yakni Radian mengungkapkan bahwa hasil penanganan kepolisian terhadap kasus kematian itu tidak memuaskan.

“Kalau memang benar bunuh diri maka kami ikhlaskan. Namun, di sini ada kejanggalan. Tidak mungkin korban sebelum bunuh diri membeli keperluan makanan di Alfamart. Ini, kan, janggal,” kata Radian.

Baca Juga :  Terlapor Dugaan Penipuan Diperiksa Polisi, Tulisan Bajunya Ngeri-ngeri Sedap

Untuk langkah selanjutnya, pihaknya akan koordinasi terlebih dahulu dengan keluarga korban, lembaga, dan berbagai pihak.

Massa aksi berencana membawa kasus ini ke Polda NTB hingga Mabes Polri apabila tidak segera terungkap.

Sebelumnya, Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat menjelaskan pihaknya saat ini masih menunggu hasil digital forensik yang membutuhkan waktu cukup lama.

Sementara ini, kata Iwan, penemuan mayat diduga bunuh diri tersebut masih berbicara hasil otopsi.

“Anggota kami masih bekerja. Mohon doanya agar kasus ini dapat terungkap,” kata Iwan. (wan)

Berita Terkait

Kasusnya Berat, 3 Kurir Narkoba Ini Dituntut Hukuman Mati
Polisi Limpahkan Tersangka Pemalsuan Ijazah Caleg Ke Kejari Lombok Tengah 
Kontraktor Proyek Jalan Wisata Gunung Tunak Kembali Ditahan Jaksa
Tak Kapok Digerebek, Orang Ini Ngeyel Jual Miras Dekat Masjid Agung Praya
Terdakwa Kasim Divonis 2 Tahun, PT Dipo Star Finance Warning Hasil Penggelapan Segera Diserahkan
Program Teguran Syariah Polres Lombok Tengah Banjir Apresiasi
Jaksa Sita Aset Terpidana Korupsi Pembangunan Terminal Bandara Lombok
Terapkan Tilang Syariah, Pelanggar Lalu Lintas di Lombok Tengah Disuruh Ngaji
Berita ini 279 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 20 April 2025 - 18:56

Polres Lombok Tengah Pastikan Keamanan Ibadah Umat Kristiani

Selasa, 15 April 2025 - 13:21

Pajak Kendaraan Mati 2 Tahun, Motor Disita? Begini Penjelasan Bappenda NTB

Senin, 14 April 2025 - 12:25

Pendaki Asal Jawa Timur Jatuh di Gunung Rinjani, Beruntung Selamat!

Senin, 14 April 2025 - 12:03

Merasa Dirugikan, Puluhan Driver Online Geruduk Kantor Grab Mataram

Jumat, 11 April 2025 - 08:43

Sudin Pastikan Sertifikatnya Clean and Clear, Pembongkar Pagar Bumbangku Segera Dipolisikan

Rabu, 9 April 2025 - 19:03

Tata Kelola Keuangan RSUD NTB Dinilai Amburadul, Gubernur Diminta Bersikap

Rabu, 9 April 2025 - 10:02

Manasik untuk 840 Calon Haji Lombok Tengah, Bupati: Tunjukkan Rasa Keikhlasan

Minggu, 30 Maret 2025 - 18:45

Pengamanan Pawai Takbiran, AKBP Eko Ingin Anggota Utamakan Humanisme

Berita Terbaru