Pendaki Asal Brasil yang Jatuh di Rinjani Ditemukan, Cuma Kondisinya - Koran Mandalika

Pendaki Asal Brasil yang Jatuh di Rinjani Ditemukan, Cuma Kondisinya

Rabu, 25 Juni 2025 - 09:26

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Koran Mandalika, Mataram – Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) Yarman mengungkapkan korban warga negara asing (WNA) asal Brasil bernama Juliana Marins ditemukan tidak dalam kondisinya tidak ada tanda-tanda kehidupan. Kemungkinan besar, sudah meninggal dunia.

“Tadi malam jam sekitar jam sepuluh sudah dirilis oleh Kepala Badan SAR Nasional, kondisi korban. Kondisi korban menurut rilis itu bahwa tidak ditemukan tanda-tanda kehidupan, artinya mungkin sudah meninggal,” kata Yarman.

Yarman mengungkapkan hari ini korban rencananya akan dievakuasi akan dinaikkan. Kemungkinan akan dibawa naik menggunakan helikopter.

“Posisi nanti kita tidak tahu. masih dalam proses observasi dengan heli. Apakah dengan heli bisa memungkinkan untuk dibawa turun atau tidak lewat darat dengan dipikul,” ujar Yarman.

Tim berhasil menjangkau posisi korban tadi malam sekitar pukul 18.00 WITA. Jumlah tim yang turun sebanyak tujuh orang.

Terkait kendala evakuasi menggunakan helikopter, sebut Yarman, perlu melihat observasi lapangan dulu oleh tim dan pilotnya.

“Karena banyak faktor. Lita lihat faktor mungkin salah satu itu bahwa kondisi lahan di bawah itu berpasir. Jadi, untuk keselamatan semua, pengunjung, dan tim juga di situ, apakah memungkinkan atau tidak. Nanti dari tim itu yang sampaikan,” jelas Yarman.

Baca Juga :  Alumni BLK Siap Dilibatkan di MotoGP, Dedet: Kualitasnya Berani Kita Adu

Jika tidak memungkinkan, lanjut Yarman, mau tidak mau lewat darat.

“Mudah-mudahan cuaca bagus, cerah di lapangan. Mudah-mudahan bisa maksimal dilakukan penaikannya. kabut ini kan, cuaca kan berubah-ubah, ditutup awan, tidak bisa kita prediksi,” ungkap Yarman.

Perwakilan Kedutaan Besar Brasil sendiri beberapa hari lalu sudah di Sembalun untuk memantau proses evakuasi.

“Kemarin kita sudah ketemu. Kita sampaikan proses evakuasi apa segala, pencariannya evakuasi. Mereka memahami kondisi di lapangan, mereka langsung lihat, kan,” ucap Yarman. (dik)

Berita Terkait

Jalur Naga Rinjani Longsor
Program Desa Berdaya Akan Diluncurkan pada 16 Desember 2025
Wujud Pemerintahan yang Berimbang, Pemprov NTB Sediakan Ambulans Gratis Kayangan-Poto Tano
DPMPTSP Gencarkan Perizinan Status RS Manambai ke Tipe B, Irnadi: Ini Menjadi Kado HUT NTB
IKADIN Gelar Rakernas, Fokus Evaluasi Program dan Pengawalan Perubahan UU Advokat
Tiga Proyek Infrastruktur Bakal Diresmikan pada HUT ke-67 NTB
TNGR Beberkan Kendala Evakuasi Pendaki Jatuh di Jalur Aik Berik
Nama RSJ Mutiara Sukma Bakal Diganti

Berita Terkait

Minggu, 14 Desember 2025 - 09:26

Jalur Naga Rinjani Longsor

Jumat, 12 Desember 2025 - 16:41

Wujud Pemerintahan yang Berimbang, Pemprov NTB Sediakan Ambulans Gratis Kayangan-Poto Tano

Jumat, 12 Desember 2025 - 14:48

DPMPTSP Gencarkan Perizinan Status RS Manambai ke Tipe B, Irnadi: Ini Menjadi Kado HUT NTB

Jumat, 12 Desember 2025 - 13:29

IKADIN Gelar Rakernas, Fokus Evaluasi Program dan Pengawalan Perubahan UU Advokat

Kamis, 11 Desember 2025 - 17:47

Tiga Proyek Infrastruktur Bakal Diresmikan pada HUT ke-67 NTB

Kamis, 11 Desember 2025 - 10:18

TNGR Beberkan Kendala Evakuasi Pendaki Jatuh di Jalur Aik Berik

Rabu, 10 Desember 2025 - 18:34

Nama RSJ Mutiara Sukma Bakal Diganti

Rabu, 10 Desember 2025 - 09:01

Dinkes NTB Siapkan Kado HUT Ke-67 NTB

Berita Terbaru

NTB Terkini

Jalur Naga Rinjani Longsor

Minggu, 14 Des 2025 - 09:26