Cegah Perpecahan, Warga Ketara Bakal Silaturahmi ke Meninting - Koran Mandalika

Cegah Perpecahan, Warga Ketara Bakal Silaturahmi ke Meninting

Kamis, 16 Mei 2024 - 19:59

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Desa Ketara berencana silaturahmi ke Desa Meninting dalam waktu dekat (Wawan/Koran Mandalika)

Warga Desa Ketara berencana silaturahmi ke Desa Meninting dalam waktu dekat (Wawan/Koran Mandalika)

Koran Mandalika, Lombok Tengah – Warga Desa Ketara, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, dalam waktu berencana silaturahmi ke Desa Meninting.

Hal itu menyusul munculnya isu miring terkait serangan kepada warga Desa Meninting beberapa hari lalu yang membawa-bawa nama Desa Ketara.

Sekdes Ketara Lalu Mustaan mengatakan sudah menjalin komunikasi dengan pihak Pemerintah Desa Meninting terkait rencana silaturahmi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Mengapa itu perlu? Karena kami sudah muak menghadapi persoalan yang terjadi. Lebih-lebih, kami yang tidak tahu menahu dibawa-bawa dalam persoalan ini,” kata Lalu Mus, Kamis (16/5).

Baca Juga :  Pemudik Dapat Tips Aman Tinggalkan Rumah dari Kapolres Loteng

Tujuan kedatangannya untuk mencegah perpecahan dan menunjukkan rasa keamanan bagi warga Desa Ketara. Terlebih, mereka yang bergelut sebagai travel dan sering melintas di kawasan Senggigi.

“Tujuannya agar tidak ada gangguan terhadap warga kami yang berlalu-lalang di sekitar sana,” ujar Lalu Mus.

Pihaknya menjelaskan Pemerintah Desa Meninting menyambut positif rencana silaturahmi tersebut.

Baca Juga :  Bupati Lombok Tengah Dukung Peserta MTQ, Targetkan Juara Umum

“Alhamdulillah, Kepala Desa Meninting akan menyambut baik kedatangan kami. Saat ini, Pak Kades masih di luar daerah. Kemungkinan, kami berkunjung Senin,” jelas Lalu Mus.

Lalu Mus kembali menegaskan pengin mengklarifikasi terkait ketidakterlibatan warganya dalam insiden penyerangan terhadap warga Desa Meninting.

“Barangkali ada beberapa warga di sana yang mengira kami terlibat. Itu lah mengapa kami pengin datang meluruskan,” ucap Lalu Mus. (wan)

Berita Terkait

Dewan Minta Mahasiswa Buktikan Program Fiktif Dispora
5 Fakta UKW Ke-10 Unitomo, Nomor 3 Bikin Penasaran
Tingkatkan Kualitas Berita, Jurnalis Lombok Tengah Ikut Bimtek dan UKW
8 Tuntutan KASTA NTB Soal Krisis Air di Gili Tramena, Nomor 1 Menohok
Gusur Rumah Warga, ITDC : Lahan yang Masuk HPL Clear and Clean
ITDC Gusur Rumah Warga Tanpa Ganti Rugi, Ibu-ibu Histeris
Bupati Lombok Tengah Dukung Peserta MTQ, Targetkan Juara Umum
Lazah NW Hadir untuk Majukan Ekonomi Masyarakat

Berita Terkait

Sabtu, 27 Juli 2024 - 11:27

Dukung Investor Muda, Bittime Bagikan Airdrop Gratis Token Hamster Kombat Senilai Rp100 Juta

Jumat, 26 Juli 2024 - 23:30

Perbedaan WhatsApp Blast Resmi dan Ilegal, Pantes Gampang Keblokir!

Jumat, 26 Juli 2024 - 17:43

Maksimalkan Investasi Kripto dengan Staking USDT

Jumat, 26 Juli 2024 - 17:30

Wajib Tau! Ini Tips Aman Mengirim WhatsApp Blast Agar Tidak Terblokir

Jumat, 26 Juli 2024 - 17:14

XRP vs SEC: Spekulasi Penyelesaian Kasus dan Dampaknya pada Harga XRP

Jumat, 26 Juli 2024 - 16:30

Dahlan Iskan: “Bisnis Itu Nggak Bisa Autopilot!”

Jumat, 26 Juli 2024 - 15:00

Telkom Dukung Startup IPO Lewat Kolaborasi Acara KreatIPO Coaching Clinic

Jumat, 26 Juli 2024 - 14:18

Disruptive Doctors® Menyajikan: Konferensi dan Pameran Revolusi Kesehatan 2024 – Memberdayakan Dokter untuk Berdampak pada Kesehatan Secara Berbeda

Berita Terbaru

Teknologi

Maksimalkan Investasi Kripto dengan Staking USDT

Jumat, 26 Jul 2024 - 17:43